anekawisataseru.blogspot.com
Monumen Jogja Kembali, Wisata Keluarga Sambil Belajar Sejarah, Terindah - Kamu pernah dengar dalam buku sejarah tolong-menolong di Yogyakarta pernah terlaksana Serangan Umum 1 Maret 1949 yng berlangsung selama enam jam ? Ya, fenomena itu ialah satu dari sekian banyaknya peristiwa sejarah yng Amat penting bagi perjalanan NKRI. Lantaran pentingnya peristiwa itu maka pemerintah mengabadikannya menjadi dalam sebuah Monumen yng diberi nama Monumen Jogja Kembali ataupun Suka disingkat yang dengannya MONJALI yng berada di Yogyakarta. Monumen Jogja Kembali ini mempunyai bentuk yng Amat unik yakni berbentuk kubah kerucut raksasa.
Sejarah Monumen Jogja Kembali Pada bulan desember 1948 Belanda melaksanakan Serangan Militer Belanda II. Dalam agrei ini Belanda sukses menguasai Kota Yogyakarta. Selain itu pun sukses menangkap serta mengasingkan dua proklamator Republik Indonesia yakni Ir. Soekarno serta Moh. Hatta. Pada waktu itu Belanda mengumumkan kepada dunia tolong-menolong Republik Inonesia telah tak ada, telah jatuh ke tangan Belanda. Sri Sultan Hamengku Buwono IX selaku penguasa Yogyakarta waktu itu mempunyai gagsan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menyerang pos pertahanan Belanda yng berada di Yogykarta. Serangan ini lantas direalisasikan oleh Letkol Soeharto, Comandan Brigade 10 tempat Wehrkreise III yng lantas menjadi Presiden RI ke 2. Letkol Soeharto menyerang Belanda pada pukul 06.00 pagi hari tanggal 1 Mret 1949 an Belanda bisa bagi atau bisa juga dikatakan untuk dikalahkan sempurna pada pukul 12 siang. Oleh lantaran itu sejarah mencatat serangan ini menjdai Serangan Umum 1 Maret 1949. Serangan Umum 1 Maret ini mempunyai arti penting bagi Republik Indonesia yakni serangan ini menjadi bukti tolong-menolong TNI masih punya kekuatan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menyerang Belanda serta menunjukkan tolong-menolong pemerintah RI masih ada. Kabar serangan ini hingga ke PBB di New York, serta hasilnya PBB memaksakan Belanda bagi atau bisa juga dikatakan untuk menyelenggarakan pertemuan yng lantas dikenal yang dengannya Perjanjian Roem-Royen. Dalam perjanjian ini berisi Belanda dipaksa bagi atau bisa juga dikatakan untuk menarik pasukannya dari Indonesia, dan memulangkan Presiden serta Wakil Presiden, Ir. Soekarno serta Moh. Hatta ke Jogja. Pada tanggal 27 Desember 1949 Belanda menyerahkan kedaulatan kepada Republik Indonesia.
Harga Tiket Masuk Monumen Jogja Kembali Harga Tiket Masuk Wisata Monumen Jogja Kembali ini bisa disebut Amat murah. Didasari gosip dari website resmi Monjali, Terhitung mulai tanggal 01 Januari 2014 tiket Monumen Yogya Kembali naik dari Rp.7.500 menjadi Rp.10.000,-. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk ketentuan discount masih tetap semisal semula yaitu bagi atau bisa juga dikatakan untuk rombongan diatas 30 orang diberikan discount 10% ,sedangkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk Panti Asuhan serta murid TK diberikan discount 50%.
Lokasi Monumen Jogja Kembali Monumen Jogja Kembali terdapat atau terletak di Dusun Jongkang, Kelurahan Sariharjo, Kecamatan Ngaglik, Kapubaten Sleman. Lokasi Monumen Jogja Kembali ini masih disebut di dalam Kota Yogyakarta. Dari Malioboro kau tinggal lurus ke utara hingga Ring Road Utara lantas belok kiri. Monjali berada di kanan jalan.
Fasilitas Monumen Jogja Kembali Lantaran ini berupa museum, Monumen Jogja Kembali tidak sedikit menyimpan benda-benda bersejarah yng bekerjasama yang dengannya Serangan Umum 1 Maret. Diantaranya merupakan replika Pesawat Cureng, dua senjata mesin beroda lengkap yang dengannya tempat duduknya, dinding yng memuat 420 nama pejuang yng gugur antara 19 Desember 1948 sampai-sampai 29 Juni 1949 dan puisi Karawang Bekasi-nya Chairil Anwar bagi atau bisa juga dikatakan untuk pendekar yng tak diketahui namanya, empat ruang museum yng menyajikan sedikitnya 1.000 koleksi tentang Satu Maret, perjuangan sebelum kemerdekaan sampai-sampai Kota Yogyakarta menjadi ibukota RI, Seragam Tentara Pelajar serta dingklik tandu Panglima Besar Jenderal Sudirman yng masih tersimpan rapi, dan beberapa diorama serta kemudahan lain-lainnya salah satunya taman pelangi monumen jogja kembali.
Peta menuju Monumen Jogja Kembali tempatwisatadaerah.blogspot.co.id
cakrawalatour.com
Cakrawala Tour and Travel merupakan sebuah distributor perjalanan wisata yng berkantor di Semarang. Kami melayani aneka macam paket perjalanan mulai dari perjalanan wisata, study tour, Ziaroh, pengiring haji, serta masih tidak sedikit jenis perjalanan lainya. selain itu kami pun seorang hebat pemberangkatan paket backpacker ke luar negeri semisal singapura, hongkong, thailand serta korea. Layanan paket perjalanan kami : Paket Wisa Umum , Paket wisata umum meliputi tujuan wisata domestik. Destinasi wisata yng kami tawarkan merupakan pulau serta kota-kota eksotis yng terdapat di Indonesia. Berikut rekomendasi tempat-tempat wisata yang telah di sebutkan. - - Bali
- - Jakarta
- - Bandung
- - Pangandaran
- - Malang
- - Lombok
- - Bunaken
- - Belitung
- - Surabaya
- - Yogyakarta
cakrawalatour.com
Berbatasan eksklusif yang dengannya Samudra Hindia menyebabkan pantai-pantai di sepanjang pesisir selatan Yogyakarta mempunyai huruf ombak yng cukup tinggi serta besar. Lantaran itu hampir di setiap pantai terdapat larangan bagi atau bisa juga dikatakan untuk berenang di laut, malah andai ingin mandi-mandi serta bermain ombak cuma boleh di pesisir pantai yng dangkal. Kondisi ini menyebabkan wisatawan tak bisa melaksanakan acara snorkeling. cakrawalatour.com
7 Menarik Di Puncak Bogor, Terindah - Satu dari sekian banyaknya tempat wisata yng terkenal yang dengannya pemandangan alam serta udaranya yng sejuk merupakan Bogor. Pemandangan serta panoramanya Amat mengagumkan serta menarik tidak sedikit wisatawan bagi atau bisa juga dikatakan untuk berkunjung ke tempat ini, lebih-lebih pada kala libur panjang. Pada hari libur panjang, jalan menuju puncak Bogor bisa macet sampai berkilo-kilo meter. Puncak Bogor ini menjadi tempat favorit warga Jakarta. Beberapa tempat wisata di kawasan Puncak Bogor diantaranya merupakan :
Taman Safari tempatwisatadaerah.blogspot.co.id
Pantai Tanjung Lesung Salah Satu Terfavorit yng ada di Banten, Terindah – Siapa yng tak kenal yang dengannya Pantai Tanjung Lesung, masuk dalam daftar Pantai Terfavorit serta terindah yng ada di Daerah Banten. Pantai Eksotis yang telah di sebutkan mempunyai Pasir yng Amat Putih serta air yng jernih, dulunya sebelum namanya cukup dikenal, orang – orang dari berbagai kota datang ke tempat Banten bagi atau mampu juga dikatakan untuk mengunjungi Pantai Anyer ataupun Pantai Carita, akan tetapi sesudah Pantai Tajung Lesung ini resmi dijadikan menjdai tempat wisata, namanya makin dikenal luas oleh Publik, malah wisatawan ajaib pun Suka berkunjung ke Pantai Tanjung Lesung ini bagi atau mampu juga dikatakan untuk berlibur sambil menikmati keindahan yng dimiliki oleh Pantai Tanjung Lesung. tempatwisatadaerah.blogspot.co.id
Tour Travel Semarang - Pulau Bangka Belitung merupakan sebuah provinsi yng namanya diambil dari dua kepulauan adalah Bangka serta Belitung yng sudah lama dikenal menjdai penghasil timah terbesar di Indonesia serta mempunyai pesona alam pantai yng mengagumkan. Selain dua pulau besar pun ada pulau-pulau kecil semisal Pulau Lepar, Pulau Pongok, Pulau Mendanau serta Pulau Selat Nasik, total pulau yng sudah berjulukan berjumlah 470 buah serta yng berpenghuni cuma 50 pulau. Kepulauan Bangka Belitung mempunyai Iklim tropis yng dipengaruhi angin ekspresi dominan yng mengalami bulan berair selama tujuh bulan sepanjang tahun serta bulan kering selama lima bulan terus-menerus. Pulau Bangka terdapat atau terletak di sebelah pesisir timur Sumatera bab Selatan adalah 1°20’-3°7 Lintang Selatan serta 105° - 107° Bujur Timur memanjang dari Barat Laut ke Tenggara sepanjang tidak lebih lebih 180 km. Pulau ini terdiri dari rawa-rawa, daratan rendah, bukit-bukit serta puncak bukit terdapat hutan lebat, sedangkan di tempat rawa terdapat hutan bakau. Paket Tour Bangka 4 Hari 3 Malam cakrawalatour.com
Lokasi di Jl. Batutulis No. 54 Prasasti batutulis memang merupakan bab sejarah dari kota bogor. Terletak di kelurahan Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan, Kotamadya Bogor, dulunya lokasi ini ribuan tahun yang lalu berada ditempat yang hening, sepi dan berkabut. Bahkan bagi penduduk setempat dipercaya sebagai tempat sarang harimau yang kemudian menumbuhkan khayalan adanya kekerabatan antara Kerajaan Pajajaran yang sirna dengan harimau. Kompleks Prasasti Batutulis memiliki luas 17 x 15 meter. Prasasti Batutulis dianggap terletak di situs ibu kota Pajajaran dan masih in situ, yakni masih terletak di lokasi aslinya dan menjadi nama desa lokasi situs ini.[1] Batu Prasasti dan benda-benda lain peninggalan Kerajaan Sunda terdapat dalam komplek ini. Pada kerikil ini berukir kalimat-kalimat dalam bahasa dan huruf Sunda Kuno. Prasasti ini berangka tahun 1455 Saka (1533 Masehi). Scipio, seorang ekspedisi Belanda yang ditugaskan untuk membuka tempat pedalaman jakarta, melukiskan betapa hormat dan khidmatnya mereka (orang pribumi dalam rombongan ekspedisi), menghadapi situs Batu tulis sampai mereka berani melarang Scipio yang merupakan pimpinannya menginjakkan kaki kedalamnya alasannya ialah ia bukan orang Islam, terang sekali mereka menganggap tempat itu "keramat", alasannya ialah disitu, menurut mereka, terletak tahta atau singgasana raja Pajajaran. | Foto Prasasti Batu Tulis th 1920 | Dengan keyakinan ibarat itu, kalau pada ketika mereka pertama kali menemukan tempat tersebut lalu melihat seekor atau beberapa ekor harimau keluar dari dalamnya, mereka tidak akan menganggapnya sebagai hewan biasa. Menurut catatan sejarah, prasasti itu dibangun tahun 1533 oleh Prabu Surawisesa, sebagai peringatan terhadap ayahandanya, Prabu Siliwangi, Raja Pajajaran. Prabu Siliwangi memerintah pada 1482 - 1521. | Tapak Kaki dan Tapak lutut Prabu Siliwangi | Raja sakti mandraguna itu dinobatkan dengan gelar Prabu Guru Dewata Prana, lalu bergelar Sri Baduga Maharaja Ratu Haji di Pakuan Pajajaran Sri Sang Ratu Dewata. Di kompleks itu terdapat 15 peninggalan berbentuk terasit, kerikil yang terdapat di sepanjang Sungai Cisadane. Ada enam kerikil di dalam cungkup, satu di luar teras cungkup, dua di serambi dan enam di halaman. Satu kerikil bercap bantalan kaki, satu kerikil bercap lutut, dan satu kerikil besar lebar yang berisi goresan pena Pallawa dan berbahasa Sanskerta. Konon prasasti batutulis itu dibuat oleh Prabu Surawisesa sebagai bentuk penyelasannya alasannya ialah ia tidak bisa memepertahankan keutuhan wilayah Pakuan Pajajaran yang dimanatkan padanya, jawaban kalah perang dengan kerajaan Cirebon. | Ditulis dengan bahasa Sunda kuno | Perang Pakuan-Pajajaran berlangsung selama 5 tahun. Cirebon yang didukung kerajaan Demak berhasil mengalahkan kerajaan Pakuan setelah pasukan meriam Demak datang membantu sempurna pada ketika pasukan Cirebon mulai terdesak mundur. Laskar Galuh (Pakuan) tidak berdaya menghadapi "panah besi yang besar, menyemburkan kukus ireng, bersuara ibarat guntur dan memuntahkan logam panas". Tombak dan anak panah mereka lumpuh alasannya ialah meriam sehingga jatuhlah Galuh diikuti dua tahun kemudian dengan jatuhnya pula kerajaan Talaga, benteng terakhir kerajaan Galuh. Isi Prasasti Wangna pun ini sakakala, prebu ratu purane pun, diwastu diya wingaran prebu guru dewataprana di wastu diya wingaran sri baduga maharaja ratu haji di pakwan pajajaran seri sang ratu dewata pun ya nu nyusuk na pakwan diva anak rahyang yang kuasa niskala sa(ng) sida mokta dimguna tiga i(n) cu rahyang niskala-niskala wastu ka(n) cana sa(ng) sida mokta ka nusalarang ya siya ni nyiyan sakakala gugunungan ngabalay nyiyan samida, nyiyan sa(ng)h yang talaga rena mahawijaya, ya siya, o o i saka, panca pandawa e(m) ban bumi Artinya Semoga selamat, ini tanda peringatan Prabu Ratu almarhum Dinobatkan beliau dengan nama Prabu Guru Dewataprana, dinobatkan (lagi) beliau dengan nama Sri Baduga Maharaja Ratu Aji di Pakuan Pajajaran Sri Sang Ratu Dewata. Dialah yang membuat parit (pertahanan) Pakuan. Dia putera Rahiyang Dewa Niskala yang dipusarakan di Gunatiga, cucu Rahiyang Niskala Wastu Kancana yang dipusarakan ke Nusa Larang. Dialah yang membuat tanda peringatan berupa gunung-gunungan, membuat undakan untuk hutan Samida, membuat Sahiyang Telaga Rena Mahawijaya (dibuat) dalam (tahun) Saka "Panca Pandawa Mengemban Bumi". Akses Menuju Lokasi: Dari Stasiun Kota Bogor: Naik angkutan kota nomor 03(BS-Bubulak), turun di pertigaan Ciomas kemudian naik angkutan nomor14 (Pasir kuda-laladon). Turun di depan Istana prasasti kerikil tulis. Dari Terminal Baranangsiang Bogor: Naik angkutan kota nomor 01(BS-Ciawi), turun di depan Plaza ekalokasari. Kemudian naik angkutan nomor 14 (Pasir kuda-laladon). Turun di depan Istana prasasti kerikil tulis. Tempat wisata di Bogor ini sebagai cagar alam budaya, sudah sepatutnya kita lestarikan sebagai warisan budaya leluhur.
Daftar Hotel di Batang Yng Direkomendasikan, Terindah - Ada tidak sedikit tempat wisata yng tidak jelek alias bagus di seputar Kabupaten Batang, Pekalongan, Pemalang serta Tegal. Beberapa tempat wisata di kawasan ini misalnya Pantai Sigandu, Pemandian Air Panas Guci dll. Bagi atau mampu juga dikatakan untuk menghabiskan liburan yng menyenangkan maka ada baiknya kau merencanakan liburan kau sebaik-baiknya. Jangan cuma sehari saja akan tetapi ambil cuti serta habiskan liburan bersama sobat ataupun keluarga kamu. Nah bagi atau mampu juga dikatakan untuk melengkapi perjalanan wisata kau ini disini akan kami bagikan informasi Hotel yng ada di Kabupaten Batang. Hotel di Kabupaten Batang ini mampu kau jadikan menjdai transit menginap andaikan kau ingin berwisata di Kabupaten Batang serta sekitarnya. Berikut merupakan Daftar Hotel di Batang Yng Direkomendasikan.
Daftar hotel di Kabupaten Batang
1. Hotel Sendang Sari
12 di Kabupaten Batang Pilihan 12 di Tegal Paling Populer
Source Articles & Image : tempatwisatadaerah.blogspot.co.id
Bila singgah ke Kota Bogor, rasanya kurang lengkap jikalau tidak membawa roti unyil venus yang mungil. Ungkapan itulah yang cukup pas untuk mewakili bagi sebagian orang yang pernah menyinggahi kota ini. Salah satu oleh-oleh yang khas Bogor, Roti Unyil Venus yang sering disinggahi para penggemar roti ini, baik warga Bogor sendiri maupun yang berasal dari luar kota. Bahkan mereka rela mengantri hanya untuk menerima roti unyil venus dengan aneka rasa. Toko bakery yang terletak di Jl. Pajajaran Komp. V Point No. 1, Bantarjati, Bogor Utara ini, biasanya mulai melayani pembelinya setiap hari mulai dari jam 10 pagi hingga jam 10 malam. Meski demikian, toko ini tidak pernah sepi, apalagi ketika weekend atau isu terkini liburan. Terdapat aneka rasa yang disediakan oleh toko bakery yang satu ini, ada jagung susu, sosis keju, susu keju, abon, daging asap (ayam/ sapi), cokelat keju, kacang keju, pisang keju, pisang cokelat, keju manis, kelapa, kismis, nanas, srikaya, double cokelat dan masih banyak lagi yang lainnya. Bentuknya yang kecil dengan beraneka pilihan rasa yang memberi keunikan tersendiri ketika menyantap setiap rasa yang berbeda. Selain roti unyil venus, mereka juga menjual roti lain yang ukurannya lebih besar dan buah tangan khas Bogor lainnya, menyerupai asinan buah dan sayur. Akses Jalan Menuju Lokasi Roti Unyil Venus : Dari Stasiun Kereta Api Bogor : Naik Angkutan Umum 07, lalu turun di Jl. Raya Pajajaran Komp V Point No. 1. Dari Terminal Baranangsiang Bogor : Naik Angkutan Umum 03, lalu turun di Pertigaan Merdeka, Dan Naik Angkutan Umum 07, turun di Jl. Raya Pajajaran Komp V Point No. 1. Alamat Roti Unyil Venus : Jl. Raya Pajajaran Komp V Point No. 1 Telp. 0251-8364008 Roti Unyil Venus Bogor bisa menjadi salah satu alternatif wisata masakan di Bogor.
Pantai Menganti Kebumen - Satu dari sekian banyaknya tujuan wisata yng paling ternama di tempat daerah Kebumen, tempat wisata ini Amat digemari oleh kalangan remaja maupun orang sampaumur yng umumnya datang dari tempat Purwokerto, Cilacap, Gombong dll. lantaran pantai ini Amat cantik semisal surga serta tidak jelek alias bagus jikalau buat Foto-foto bersama keluarga maupun teman-teman kamu. Pantai Menganti ini berlokasi di Desa Karangduwur, kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen. Memanglah benar sih Pantai menganti tak seindah-indah pantai lain-lainnya yng ada di Indonesia, Namun menjdai negara maritim, Indonesia memiliki garis pantai yang tak cuma panjang dan luas saja namun pun begitu cantik dan menawan. Satu diantara pantai yng memiliki daya pikat wisatawan yaitu pantai menganti ini. Pantai Menganti memiliki pasir putih bersih serta pun panorama yng begitu Amat cantik berbentuk pemandangan perbukitan pun tebing karst yng indah. Kontur berbentuk perbukitan di sekitaran pantai bikin pantai Menganti tidak banyak susah dibuka, sampai-sampai semakin bikin penasaran wisatawan menginginkan mengunjungi pantai Menganti ini menjdai menikmati keindahan pantai ini.
anekawisataseru.blogspot.com
Istana Bogor merupakan salah satu dari enam Istana Presiden Republik Indonesia yang mempunyai keunikan tersendiri dikarenakan aspek historis, kebudayaan, dan faunanya. Salah satunya yaitu eksistensi rusa-rusa yang didatangkan eksklusif dari Nepal dan tetap terjaga dari dulu hingga sekarang. Saat ini sudah menjadi musim warga Bogor dan sekitarnya setiap hari Sabtu, Minggu, dan hari libur lainnya berjalan-jalan di seputaran Istana Bogor sambil memberi makan rusa-rusa mengagumkan yang hidup di halaman Istana Bogor dengan wortel yang diperoleh dari petani-petani tradisional warga Bogor yang selalu siap sedia menjajakan wortel-wortel tersebut setiap hari libur. Walaupun aneka macam kegiatan kenegaraan sudah tidak dilakukan lagi, khalayak umum diperbolehkan mengunjungi secara rombongan, dengan sebelumnya meminta izin ke Sekretaris Negara, c.q. Kepala Rumah Tangga Kepresidenan. Istana Bogor dahulu berjulukan Buitenzorg atau Sans Souci yang berarti "tanpa kekhawatiran". Sejak tahun 1870 hingga 1942, Istana Bogor merupakan tempat kediaman resmi dari 38 Gubernur Jenderal Belanda dan satu orang Gubernur Jenderal Inggris. Pada tahun 1744 Gubernur Jenderal Gustaaf Willem Baron Van Imhoff terkesima akan kedamaian sebuah kampung kecil di Bogor (Kampung Baru), sebuah wilayah bekas Kerajaan Pajajaran yang terletak di hulu Batavia. Van Imhoff mempunyai rencana membangun wilayah tersebut sebagai tempat pertanian dan tempat peristirahatan bagi Gubernur Jenderal. | Istana Bogor Jaman Dulu | Istana Bogor dibangun pada bulan Agustus 1744 dan berbentuk tingkat tiga, pada awalnya merupakan sebuah rumah peristirahatan, ia sendiri yang membuat denah dan membangunnya dari tahun 1745-1750, mencontoh arsitektur Blehheim Palace, kediaman Duke Malborough, bersahabat kota Oxford di Inggris. Berangsur-angsur, seiring dengan waktu perubahan-perubahan kepada bangunan awal dilakukan selama masa Gubernur Jenderal Belanda maupun Inggris (Herman Willem Daendels dan Sir Stamford Raffles), bentuk bangunan Istana Bogor telah mengalami aneka macam perubahan. Sehingga yang tadinya merupakan rumah peristirahatan berkembang menjadi bangunan istana paladian dengan luas halamannya mencapai 28,4 hektare dan luas bangunan 14.892 m². Namun, petaka datang pada tanggal 10 Oktober 1834 gempa bumi mengguncang jawaban meletusnya Gunung Salak sehingga istana tersebut rusak berat. Pada tahun 1850, Istana Bogor dibangun kembali, tetapi tidak bertingkat lagi alasannya yaitu diubahsuaikan dengan situasi tempat yang sering gempa itu. Pada masa pemerintahan Gubernur Jenderal Albertus Jacob Duijmayer van Twist (1851-1856) bangunan lama sisa gempa itu dirubuhkan dan dibangun dengan mengambil arsitektur Eropa kurun ke-19. Pada tahun 1870, Istana Buitenzorg dijadikan tempat kediaman resmi dari Gubernur Jenderal Hindia Belanda. Penghuni terakhir Istana Buitenzorg itu yaitu Gubernur Jenderal Tjarda van Starkenborg Stachourwer yang terpaksa harus menyerahkan istana ini kepada Jenderal Imamura, pemeritah pendudukan Jepang. Pada tahun 1950, setelah masa kemerdekaan, Istana Kepresidenan Bogor mulai dipakai oleh pemerintah Indonesia, dan resmi menjadi salah satu dari Istana Presiden Indonesia. Pada tahun 1968 Istana Bogor resmi dibuka untuk kunjungan umum atas restu dari Presiden Soeharto. Arus pengunjung dari luar dan dalam negeri setahunnya mencapai sekitar 10 ribu orang. | APEC, 15 November 1994 | - Tahun 1954, tanggal 28-29 Desember berlangsung Konferensi Panca Negara sebagai persiapan Konferensi Asia Afrika(KAA) di Bandung 1955.
- Tahun 1978-1998, Istana Bogor dipergunakan sebagai tempat penataran P4 tingkat Manggala.
- Tahun 1986, berlangsung Jakarta Informal Meeting (JIM) untuk membahas pertikaian antarfaksi-faksi di Cambodia (Kamboja).
- Tahun 1994, tanggal 15 November diselenggarakan Konferensi AELM atau Lebih Populer dengan sebuatan APEC (Asia Pasifik Ekonomic Conference).
- Tahun 2000 tanggal 19 November, dalam rangka hari Cinta Puspa dan satwa Nasional, didirikan yayasan Kebun Raya Indonesia yang digagas oleh wakil Presiden RI Megawati Soekarno Putri dan disponsori oleh Duta Besar dari Negara-negara sobat Indonesia.
- Tahun 2001, tanggal 30 Mei dilangsungkan KTT G-15 khususnya program Ladies Programe.
| Ruang Garuda | Istana Bogor dibagi menjadi 3 (tiga) bagian: - Gedung Induk sayap kiri: Mempunyai luas bangunan 325 m2, biasa dipergunakan untuk tempat menginap tamu Negara yang berpangkat menteri.
- Gedung induk/ruang garuda/gedung utama : Istana gedung induk biasa dipakai sebagai tempat penyelenggaraan acara-acara kenegaraan. Seperti pertemuan-pertemuan kenegaraan, jamuan makan besar, pertunjukkan-pertunjukkan kesenian jikalau ada kunjungan tamu Negara atau peristiwa penting, disamping juga kegiatan-kegiatan penting yang bersifat Nasional.
- Gedung induk sayap kanan : Bagian ketiga dari gedung Istana Bogor yaitu Gedung Induk sayap kanan, biasa dipergunakan untuk menginap tamu-tamu Negara yang memang jabatan kepala Negara atau kepala pemerintahan.
Istana Bogor memiliki luas areal 28 Ha. Mempunyai koleksi buku 3.205 buah. Istana Bogor menyimpan banyak benda seni, baik yang berupa lukisan, patung, serta keramik dan lainnya. Hingga kini lukisan yang terdapat di istana ini yaitu 448 buah dimana judul/nama lukisan itu, pelukisnya, tahun dilukisnya, tersedia dalam bentuk daftar sehingga memudahkan siapa saja yang ingin memperoleh gosip wacana lukisan tersebut. Juga terdapat patung sebanyak 216 buah di dalam Istana Bogor. Akses Menuju Lokasi: - Dari Stasiun Kota Bogor: Naik angkutan kota nomor 03(BS-Bubulak) Turun di depan Istana Bogor.
- Dari Terminal Baranangsiang Bogor: Naik angkutan kota nomor 03(BS-Bubulak) Turun di depan Istana Bogor.
Alamat : Jl. Ir. H. Juanda no. 1
Indonesia dikenal menjdai tempat yng Amat tidak sedikit menyimpan sejarah. Sejarah yng nampak serta masih Amat kental dikalangan masyarakat tempat itu sendiri merupakan sejarah dijaman perjuangan para pendekar pendiri kemerdekaan Republik Indonesia. Tidak cuma sejarah yng tercipta oleh lantaran masa penjajahan, akan tetapi sejarah di Indonesia pun kental yang dengannya nilai religius ataupun keagamaan masyarakat dijamannya masing-masing. Yakni contohnya agama Budha, Hindu, pun Islam yng tidak sedikit tersebar di seantero nusantara ini. Begitu pun yang dengannya Surabaya, penyimpan saksi sejarah sekalian menjadi dongeng bagi kalangan wisatawan bagi atau mampu juga dikatakan untuk bercerita sejarah yng berkembang di kota besar yng berada di proovinsi Jawa Timur itu. Maka, ini beliau 11 tempat wisata di surabaya yng pun menjadi sumber pendidikan sejarah bagi anda yng direkomendasikan cakrawalatour.com.
1. Tugu Pahlawan Ini beliau monumen bagi atau mampu juga dikatakan untuk mengingat keberanian arek-arek Suroboyo melawan tentara Sekutu. Monumen setinggi 41.15 meter yng berbentuk lingga ataupun paku terbalik ini memiliki tubuh tiang berbentuk lengkungan (Canalures) sebanyk 10 lengkungan serta terbagi atas 11 ruas. cakrawalatour.com
Kalau ditanya seputar Kebun Raya, Puncak, atau Highland Park. Namun, perlu diketahui kalau tempat wisata di Bogor yang asyik itu tidak hanya tempat-tempat itu saja. Di Bogor ada beberapa museum yang menurut saya juga sangat menarik. Apakah itu? | Patung Jenderal Sudirman dan Supriyadi di Pintu Masuk | Museum Peta Bogor Alamat : Jl. Jenderal Sudirman gedung No.35. Telp : (0251) 332768
Museum ini dibangun pada tahun 1745 oleh tentara Knil dengan gaya bangunan Eropa (Inggris). Pembangunan monumen dan Museum PETA (Pembela Tanah Air) atas prakarsa YAPETA (Yayasan Pembela Tanah Air) yang bertujuan untuk menunjukkan penghargaan kepada mantan tentara PETA dan kontribusinya pada pendirian bangsa dan negara ini. Disamping untuk menunjukkan gambaran perjuangan kemerdekaan Indonesia dan persiapan dalam mengisi kemerdekaan tersebut. Persiapan pendirian museum dimulai pada tanggal 14 Nopember 1993 dengan peletakan kerikil pertamanya oleh Wakil Presiden RI, yang juga sesepuh YAPETA, yaitu Bapak Umar Wirahadikusumah. Museum ini sebelumnya membaur dengan komplek zeni. Gedung ini diresmikan sebagai Museum yang didedikasikan untuk para prajurit PETA pada tanggal 18 Desember 1995 oleh H. M. Soeharto (Presiden RI ke II) juga sebagai mantan Perwira PETA angkatan I. Lokasi gedung terletak sekitar 700m dari Istana Bogor. pada tahun 1943 gedung ini digunakan sebagai sentra pelatihan pasukan tanah air (walaupun masih di bawah kontrol Jepang) . Namun di kemudian hari , pasukan PETA sering mengadakan perlawanan ke pihak jepang . dan PETA ini lah yang risikonya menjadi salah satu cikal bakal satuan yang bersatu membentuk BKR (lalu TKR dan lalu TNI) . Tentara Peta merupakan tentara kebangsaan yang oleh pemimpin-pemimpin pergerakan kebangsaan Tanah Air ketika itu dipersiapkan untuk menjadi tentara kebangsaan Negara Indonesia Merdeka. Di Kota Bogor inilah pertama kali diselenggarakan pembentukan taruna-taruna yang kemudian melahirkan perwira-perwira Tentara Sukarela Pembela Tanah Air, Tentara Kebangsaan Indonesia. Di bumi prajurit Pabaton Bogor inilah telah dibangkitkan jiwa keprajuritan kebangsaan Indonesia yang menggerakan setiap perwira Tentara Sukarela Pembela Tanah Air untuk dikemudian hari berperan didalam gerakan persiapan Proklamasi Kemerdekaan Bangsa Indonesia hingga pada pembentukan Badan Keamanan Rakyat (BKR) yang menjadi cikal bakal Tentara Indonesia. Kota Bogor inilah dahulu yang menjadi pusat latihan tentara yang berjulukan Jawa Boei Giyugun Kanbu Kyo Iku Tai (Pusat Pendidikan Perwira Tentara Sukarela Pembela Tanah Air di Jawa). Sehingga pada tanggal 19 Oktober 1995, melalui surat keputusan DPRD Kotamadya Tingkat II Bogor Nomor.3/kep/DPRD/1995 telah menetapkan Bogor sebagai Kota Pembela Tanah Air (PETA). Hal tersebut semakin mengukuhkan Bogor sebagai bumi keprajuritan yang melahirkan perwira-perwira tangguh, yang kemudian berperan besar dalam gerakan persiapan menuju kemerdekaan bangsa Indonesia yang merupakan cikal bakal terbentuknya TNI. Koleksi Museum Seperti umumnya museum sejarah, penyajiannya dalam bentuk diorama. Museum Peta memiliki 14 diorama yang menceritakan perihal peristiwa pembentukan tentara Peta dan beberapa kontribusinya dalam proses pergerakan kebangsaan untuk mencapai kemerdekaan. Pada tanggal 3 Oktober 1943 bertempat dibekas Kesatriaan tentara KNIL/Belanda, Pabaton Bogor, sekarang menjadi Jl. Jend. Sudirman dijadikan sebagai tempat diselenggarakannya pendidikan Perwira Tentara Sukarela Pembela Tanah Air. Koleksi yang ada di Museum Peta, terdiri atas: Relief/Monumen, yang menceritakan dari awal terbentuknya tentara PETA dan terjadinya pertempuran tentara PETA melawan Penjajah. Koleksi patung, perlengkapan perang, meriam, dan senjata lainnya. Akses Menuju Lokasi: Dari Stasiun Kota Bogor: Naik Angkutan 03(BS-Bubulak), turun di pertigaan Jalak Harupat kemudian menyebrang dan naik angkutan umum nomor 12(Pasar Anyar-Taman Cimanggu), turun di depan museum. Dari Terminal Baranangsiang Bogor: Naik angkutan kota dari terminal Baranangsiang(BS) nomor 03(BS-Bubulak), turun di pertigaan Jalak Harupat kemudian menyebrang dan naik angkutan umum nomor 12(Pasar Anyar-Taman Cimanggu), turun di depan museum. Museum Perjuangan Bogor Museum perjuangan Bogor didirikan melalui musyawarah para tokoh Pejuang Karesidenan Bogor yang meliputi Kota dan Kabupaten Bogor, Sukabumi, Cianjur dan Depok. Diprakasai dan diresmikan oleh Mayor Ishak Djuarsah PEKUMIL. Daerah Res. INF. 8 Suryakancana Devisi III Siliwangi, pada tanggal 10 Nopember 1957. Pendirian museum dmaksudkan untuk mewariskan semangat dan jiwa juang serta nilai – nilai '45 kepada generasi sekarang dan yang akan datang. Gedung yang digunakan sebagai museum, sebelumnya ialah milik seorang pengusaha Belanda yang berjulukan Wilhelm Gustaf Wissner. Dibangun pada tahun 1879 yang pada awalnya digunakan sebagai gudang ekspor komoditas pertanian sebelum dikirim ke negara-negara di Eropa. Pada masa pergerakan gedung ini digunakan oleh PARINDRA pada tahun 1935 dengan nama gedung PERSAUDARAAN, dan digunakan sebagai tempat kegiatan perjaka dibawah panji-panji Kepanduan Indonesia yaitu Pandu Suryawirawan. Pada tahun 1942 digunakan sebagai gudang tentara Jepang untuk menyimpan barang – barang milik interniran Belanda, kemudian digunakan untuk menyambut dan mempertahankan kemerdekaan RI pada tahun 1945. Diantara tahun 1945-1950 dipergunakan oleh KNI Karesidenan Bogor, Gelora Rakyat, Dewan Pertahanan Karesidenan Bogor, Call Sigen RRI Perjuangan Karesidenan Bogor, GABSI Cab. Bogor, dan Kantor Pemerintah sementara Kabupaten Bogor. Pada tahun 1052-1958 dimiliki dan ditempati oleh Umar Bin Usman Albawahab .Baru pada tanggal 20 Mei 1958 gedung ini dihibahkan dari pemiliknya yang terakhir yaitu Umar Bin Usman Albawahab menjadi Museum Perjuangan Bogor. Koleksi Museum Koleksi museum terdiri atas macam-macam senapan yang digunakan para pejuang ketika merebut kemerdekaan, juga terdapat senapan hasil rampasan dari Jepang dan Inggris, mata uang serta dilengkapi dengan diorama yang menggambarkan pertempuran di tempat Bogor dan sekitarnya. Selain itu, museum ini juga memiliki koleksi pakaian pejuang yang sebagian di antaranya memiliki noda darah asli. Lokasi: Jl. Jalan Merdeka No.56, Kelurahan Cibogor, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor 16124 Koordinat : 6° 35' 35" S, 106° 47' 16" E Telepon: (0251) 8326377, Fax (0251) 8326377 Akses Menuju Lokasi: Dari Stasiun Kota Bogor: Naik angkutan kota nomor 03(BS-Bubulak), turun di pertigaan merdeka(depan bank Mandiri). Kemudian naik angkutan umum nomor 02(Sukasari-Bubulak), turun di depan museum Perjuangan. Dari Terminal Baranangsiang Bogor: Naik angkutan umum dari stasiun Bogor nomor 02(Sukasari-Bubulak), turun di depan museum Perjuangan. Museum Zoologi Kebun Raya Bogor (dulu berjulukan Lands Plantentuin). Ketika didirikan pada 1894, laboratorium ini diawaki segelintir ilmuwan yang ditugasi meneliti hama serangga pada tanaman. Tetapi kemudian MZB berevolusi menjadi lembaga kelas dunia. Museum seluas 1.500 m2 ini merupakan pameran ilmiah dari banyak sekali jenis fauna Indonesia. Jumlah binatang yang dipamerkan di museum ini sekitar 2.000 jenis yang disajikan dalam sekitar 75 kotak dan 60 vitrine. Koleksi museum antara lain terdiri dari bermacam-macam offset binatang yang ada di indonesia, juga terdapat kerangka ikan paus biru "balanoptera musculus" terbesar di Indonesia. | 28 meter Panjang Rangka Ikan Paus Biru | Keterangan : Buka : Setiap hari Sabtu-Kamis, dari 08.00 hingga 16.00. Hari Jumat : Buka hingga sebelum shalat Jum'at. Tiket Masuk : Dengan Tiket Kebun Raya Bogor sudah termasuk tiket masuk Museum Zoologi Bogor. Alamat : Jl. Ir. H. Juanda No. 9 Bogor, Jawa Barat. Telp : (0251) 8322226 Akses Menuju Lokasi: Dari Stasiun Kota Bogor: Naik angkutan kota dari stasiun Bogor nomor 02(Sukasari-Bubulak), turun di depan museum zoologi. Dari Terminal Baranangsiang Bogor: Naik angkutan kota nomor 03(BS-Bubulak), turun di pertigaan merdeka(depan bank Mandiri). Kemudian naik angkutan umum nomor 02(Sukasari-Bubulak), turun di depan museum zoologi.
Bagi yang pertama kali mendengarnya mungkin terdengar gila dan tidak lazim. Museum Tanah? Museum yang terbuat dari tanah? atau museum yang isinya tanah? Ya, itu ialah pertanyaan-pertanyaan lazim yang biasa ditanyakan oleh mereka yang belum tahu, termasuk saya sebelum berkunjung ke sini.
Berawal dari didirikannya "Laboratorium voor Agrogeologie en Grond Onderzoek" sebagai bab dari Lands Plantentuin (Kebun Raya Bogor) oleh pemerintah Belanda pada tahun 1905 , yang kemudian menjadi menjadi Bodemkundig Instituut Tahun 1942, pada masa penjajahan Jepang, berubah nama menjadi Dozyoobu dan ketika Negara Republik Indonesia gres saja diproklamirkan, nama Bodemkundig Instituut kembali digunakan.
Pada tahun 1950 nomenklaturnya menjadi Balai Penyelidikan Tanah, dan tahun 1961 menjadi Lembaga Penyelidikan Tanah. Setahun kemudian (1962), namanya berubah lagi menjadi Lembaga Penyelidikan Tanah dan Pemupukan. Kemudian menjadi Lembaga Penelitian Tanah pada tahun 1976, dan menjadi Pusat Penelitian Tanah pada tahun 1981.
Pada tahun 1990 mandat penelitian diperluas ke bidang agroklimatologi. Konsekuensinya, nama institusi ini dirubah menjadi Pusat Penelitian Tanah dan Agroklimat (Puslittanak). Setelah Otonomi Daerah, yakni pada tahun 2001 nama ini berubah lagi menjadi Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan Agroklimat (Puslitbangtanak). Pada tahun 2002 Puslitbangtanak mempunyai tiga balai penelitian. Salah satunya ialah Balai Penelitian Tanah (Balittanah).
Balai Penelitian Tanah (Balittanah) bertugas melaksanakan penelitian untuk menghasilkan teknologi dan gosip sumberdaya dan pengelolaan tanah serta menunjukkan pelayanan dalam bidang analisis tanah, air, tanaman, dan pupuk, pemetaan, analisis data penginderaan jauh (inderaja), pelayanan basis data tabular dan spasial (menggunakan GIS), serta banyak sekali pelayanan lain yang berafiliasi dengan gosip dan teknologi pengelolaan tanah.
Sejak tanggal 29 September 1988, Balai Penelitian Tanah meresmikan pendirian Museum Tanah yang bekerjasama dengan International Soil Reference and Information Centre (ISRIC) Wageningen Belanda. Museum Tanah merupakan tempat menyimpan model/contoh tanah sebagai koleksi banyak sekali macam tanah di Indonesia dengan maksud sebagai sumber gosip dalam hal sumberdaya tanah bagi mendukung pembangunan pertanian.
Koleksi Museum Tanah terdiri atas macam-macam tanah yang disajikan dalam ukuran kecil berupa makromonolit, macam-macam batuan, contoh-contoh pupuk, perangkat uji tanah, peta-peta, maket, alat survei tanah.
monolit, batuan, peralatan survey, teknologi pengolahan tanah, peta-peta dan informasi lain.
Lokasi: Jalan Ir. H. Juanda no.98, Bogor 16123 Koordinat : 6° 36' 13" S, 106° 47' 53" E Telepon: (0251) 8336757 – 8321608
A. Letak Geografis
B. Pengertian Etnobotani Istilah Etnobotani diperkenalkan di Indonesia sekitar tahun 1895 oleh seorang Antropologi Amerika berjulukan Harshberger yang mencakup pengetahuan perihal jenis-jenis tumbuhan yang digunakan sebagai materi makanan, pakaian, bangunan, pekakas, obat-obatan dan sesaji dalam upacara etika dan lain-lain. Etnobotani secara etimologi berasal dari kata “etno” yang berarti bangsa dan “botani” ilmu yang mempelajari tumbuh-tumbuhan. Jadi, Etnobotani ialah suatu ilmu yang mempelajari kekerabatan antara tumbuh-tumbuhan yang dimanfaatkan oleh suku/bangsa tertentu atau penduduk asli untuk kepentingan hidup sehari-hari.
Gagasan untuk mendirikan Museum Etnobotani (MEI) mula-mula dicetuskan oleh Prof. Sarwono Prawirohardjo, yang ketika itu menjabat sebagai Ketua Majelis Ilmu Pengetahuan Indonesia (MIPI) sekarang Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), bertepatan dengan peletakan kerikil pertama pembangunan Herbarium Bogoriense pada tahun 1962. Gagasan tersebut dimantapkan kembali ketika Dr. Setiaji Sastrapraja yang menjabat sebagai Direktur Lembaga Biologi Nasional (LBN) pada tahun 1975 mengadakan pertemuan dengan para tokoh permuseuman, hebat ilmu sosial, kemasrakatan dan antrofologi serta pakar-pakar botani.
| Bahan Jamu atau Obat Traditional | Koleksi aretefakta dikumpulkan dari banyak sekali tempat di Indonesia oleh para peneliti yang khususnya dari Lembaga Biologi Nasional atau Puslit Biologi sekarang.
| Etnobotani Indonesia Timur |
| Berbagai Kerajinan Tangan Olahan dari Rotan |
- Melestasrikan kekayaan Pemanfaatan Tumbuhan oleh suku bangsa atau penduduk asli di Indonesia.
- Sebagai sarana Informasi sekitar ruang lingkup Etnobotani.
| Aneka Fungsi Buah Labu | Tak kurang dari 1700 koleksi yang ada di Museum Etnobotani Indonesia, termasuk di dalamnya puluhan ribu koleksi sampel tanaman dalam botol yang tak mungkin saya jelaskan satu persatu. Tiga ribu rupiah sebagai harga tiket masuk, sungguh nilai yang tidak sebanding dengan banyaknya pengetahuan yang kita dapatkan ketika berkunjung. | Aneka Mainan Traditional | Saran saya, singgahlah ke museum ini kala anda berkunjung ke Bogor, bagi yang sudah berkeluarga dan memiliki putra-putri, bawalah mereka kemari. Saya yakin mereka akan kagum dan besar hati terlahir sebagai anak Indonesia yang kaya akan keanekaragaman hayati dan budaya.
Alamat : Jl. Ir. H. Juanda no. 24. Telepon : (0251) - 8322035 Faks : (0251)- 8336538
Keterangan : Jam Buka: Senin – Jumat, pukul 08.00-16.00 Tutup: Sabtu, Minggu dan hari besar libur. Tiket: Rp 3.000,00.
Akses Menuju Lokasi : Dari Stasiun Kota Bogor : Naik angkot 02.Suksasari turun di museum etnobotani. Dari Terminal Baranangsiang Bogor : Naik angkot 03, turun di istana bogor. naik angkot 02 turun di museum etnobotani.
Blog Serba Ada
| |