Best Adventure Trip

Belanda merupakan salah satu destinasi wisata favorit para wisatawan dan traveler Indonesia. Dan salah satu kota yang menjadi tujuan pertama kali biasanya yaitu ibukotanya, yaitu Amsterdam. Di Amseterdam, ada banyak tempat wisata menarik yang mampu anda tuju mulai dari tulisan I amsterdam, kincir angin kuno, pasar bunga terapung, sampai pabrik pengasahan berlian. Mau tahu daftar lengkapnya? Yuk simak infonya berikut ini. Ini ia daftar tempat wisata di Amsterdam yang paling terkenal yang kami rekomendasikan untuk anda kunjungi.

1. Tulisan ‘I Amsterdam’

Tulisan I amsterdam di Vondelpark

Seperti goresan pena ‘Hollywood’ di Hollywood Hills, Los Angeles, California, di Amsterdam juga tidak ada ikon yang lebih terang untuk mengambarkan anda sedang berada di Amsterdam selain tulisan I amsterdam atau I amsterdam Letters :). Tulisan ini sekarang tak hanya menjadi slogan Amsterdam tetapi juga ikon kota ini. Hampir semua wisatawan yang berkunjung ke Amsterdam pasti ingin berfoto dengan goresan pena ikonik ini.

Jumlah I amsterdam Letters

Ada berapa jumlah goresan pena I amsterdam? Saat ini total ada 4 goresan pena yang masing-masing berada di tempat yang berbeda. 

I amsterdam Letters Location

Di mana letak goresan pena I amsterdam? Anda mampu menjumpai goresan pena ini di 4 tempat, yaitu di depan Rijkmuseum di Museum Square, di Amterdam Museum, di bandara Schiphol Amsterdam, dan 1 tempat lagi berpindah-berpindah tempat, mampu di tempat wisata di Belanda lainnya atau muncul di banyak sekali event besar di Amsterdam mirip festival, pameran atau fashion show. Terakhir goresan pena I amsterdam yang ‘nomaden’ ini ada di Vondelpark. 

2. Museum Square

Museumplein dilihat dari atas

Museumplein atau Museum Square yaitu sebuah area terbuka luas yang ditempati oleh beberapa museum dan bangunan penting di Amsterdam mirip Rijksmuseum, Van Gogh Museum, Stedelijk Museum, Museum Berlian (Diamond Museum), Royal Concertgebouw (Royal Concert Hall), dan kantor konsulat Amerika Serikat. Saat ini dibawah Museumplein juga terdapat tempat parkir dan supermarket bawah tanah.

Selain bangunan-bangunan tersebut, alun-alun yang mirip taman dan lapangan luas ini juga biasa digunakan oleh warga lokal Amsterdam dan wisatawan untuk bersantai, bermain, maupun jalan-jalan. Museumplein juga sering menjadi tempat event besar mirip festival, perayaan, maupun demonstrasi. Kemarin dikala Piala Dunia 2014 berlangsung, Museumplein juga dipakai sebagai tempat nonton bareng setiap tim nasional Belanda berlaga. 

3. Rijksmuseum

Rijksmuseum

Rijksmuseum yaitu museum nasional Belanda yang terletak di bab timur laut Museumplein di Amsterdam, Belanda. Museum ini didedikasikan untuk seni dan sejarah, dan memiliki koleksi sampai 1 juta obyek, di mana hanya sebagain (8000 obyek) yang dipajang dikala ini. Rijksmuseum sendiri menempati sebuah bangunan mengagumkan yang dirancang oleh Pierre Cuypers (yang juga merancang Amsterdam Centraal Station, pantas mirip bangunannya), dan pertama kali dibuka pada tahun 1885.

Rijksmuseum merupakan museum paling terkenal dan paling banyak dikunjungi di Belanda, dengan kunjungan diperkirakan mencapai 2,2 juta orang pada tahun 2013. Selain koleksinya sendiri, museum ini juga memiliki taman yang menyenangkan dan bangunan mengagumkan untuk dikagumi dan diabadikan. Tak ketinggalan, museum ini juga memiliki toko suvenir dan cafe serta akomodasi lain untuk membuat anda lebih betah berlama-lama di sana. Tertarik ke Rijksmuseum? Baca info lengkapnya termasuk jam buka, harga tiket dan transportasi di: Rijksmuseum di Amsterdam.

4. Dam Square

Dam Square dilihat dari atas

De Dam atau Dam Square yaitu alun-alun kota yang berada di pusat kota Amsterdam, Belanda. Alun-alun ini menjadi salah satu tempat wisata paling terkenal dan paling ramai di Amsterdam. Sejak dulu sampai sekarang, Dam Square juga merupakan salah satu pusat ngumpul-numpul dan nongkrongnya warga lokal Amsterdam dan juga pengunjung.

Selain sering menjadi tempat banyak sekali event, pertunjukan dari para seniman dan penampil jalanan juga menjadi pemandangan umum di Dam Square. Di alun-alun ini anda juga mampu menjumpai banyak burung merpati mirip kebanyakan alun-alun di Eropa. Alun-alun ini semakin ramai oleh para pengunjung alasannya tempat ini dikelilingi oleh tempat wisata lain dan bangunan terkenal mirip seolah-olah istana Royal Palace of Amsterdam, gereja bau tanah Nieuwe Kerk, pabrik pengasahan berlian, shopping center terkenal, Museum Madame Tussauds, dll. Baca wacana tempat-tempat terkenal ini dan info selengkapnya di: Dam Square, Amsterdam.

8. Leidse Square

Leidseplein atau Leidse Square yaitu sebuah tempat di Amsterdam yang menjadi salah satu pusat hiburan dan kehidupan malam di Amsterdam. Dengan banyaknya toko, mall, cafe, restauran, bioskop, teater, klub malam, sampai kasino, tempat ini merupakan tempat nongkrongnya anak muda dan warga lokal Amsterdam, baik siang maupun malam. Para businessman dan wisatawan gila yang kebetulan singgah di Amsterdam juga biasa menyempatkan diri untuk menikmati secangkir kopi atau segelas bir di banyak cafe outdoor dan pub di area ini dan berbaur dengan warga lokal. 

Seperti kebanyakan tempat wisata terkenal di Eropa, di Leidse Square juga ada banyak seniman dan para performer jalanan yang menampilkan pertunjukan yang menarik untuk para pengunjung dan wisatawan. Leidseplein juga memiliki 2 bangunan terkenal yang menjadi landmark tempat ini., yang salah satunya juga menjadi tempat syuting film The Fault in Our Stars (lagi). Baca info selengkapnya dan transportasi ke sini di: Leidseplein Square, Amsterdam.

9. Vondelpark 

Kalau New York punya Central Park, London punya Hyde Park, dan Madrid punya Retiro Park, maka Amsterdam punya Vondelpark. Vondelpark yaitu taman kota terluas di Amsterdam dengan luas mencapai 47 hektar. Taman yang dibuka pertama kali pada tahun 1865 ini terletak di pusat kota Amsterdam, dan berada di sebelah barat dari Leidseplein dan Museumplein. Vondelpark merupakan salah satu tempat wisata paling terkenal di Amsterdam, dan taman ini sangat populer baik di kalangan warga lokal maupun pengunjung.

Ada banyak kegiatan yang mampu kita lakukan di Vondelpark mirip jalan-jalan, bersantai menikmati keindahan taman, bermain, berjemur, piknik, bersepeda, sampai bermain skateboard. Di Vondelpark juga terdapat sebuah museum, playground, serta beberapa cafe dan restauran. Pada ekspresi dominan panas di Vondelpark juga digelar festival di mana pengunjung mampu menikmati banyak sekali pertunjukan dan konser musik secara gratis. Setiap perayaan Queen's Day, atau sekarang King's Day, Vondelpark juga menjadi salah satu pusat keramaian perayaan ini di mana di sini gelar free market dan juga banyak sekali kegiatan seru untuk anak-anak. Baca info selengkapnya dan transportasi ke sini di: Vondelpark, Amsterdam.

10. Pasar Bunga Terapung

Bloemenmarkt atau Floating Flower Market yaitu pasar bunga terapung di Amsterdam. Pasar ini diklaim sebagai satu-satunya pasar bunga terapung di dunia, dan telah ada semenjak tahun 1862. Bloemenmarkt juga telah ditetapkan sebagai salah satu situs warisan dunia UNESCO. Pasar bunga terapung di Amsterdam  ini menempati kios-kios transparan yang terapung di sepanjang tepi saluran Singel di antara Muntplein (Mint Square) dan Koningsplein square, Amsterdam. Karena terletak di tepi saluran Singel, Bloemenmarkt juga dikenal sebagai Bloemensingel. 

Di Floating Flower Market Amsterdam ini anda mampu menjumpai hampir semua jenis bunga, termasuk bunga khas Belanda yaitu Tulip yang ada dalam banyak sekali warna. Selain bunga siap tanam dalam pot dan bunga yang telah dipotong dalam bentuk buket bunga, di pasar bunga ini juga dijual benih bunga dalam kemasan siap ekspor, yang mampu anda beli sebagai oleh-oleh khas Belanda untuk ditanam di rumah. Baca info selengkapnya dan transportasi ke sini di: Bloemenmarkt Amsterdam: Satu-satunya Pasar Bunga Terapung di Dunia.

Demikian 10 tempat wisata terkenal di Amsterdam, Belanda. Silahkan klik link masing-masing tempat untuk membaca panduan dan info lengkapnya mirip alamat, harga tiket, dan transportasi. Lihat juga daftar lengkap tempat wisata di Belanda dan juga budget hotel di Amsterdam.

Rijksmuseum ialah museum nasional Belanda yang terletak di bab timur laut Museum Square di Amsterdam, Belanda. Museum ini didedikasikan untuk seni dan sejarah, dan memiliki koleksi sampai 1 juta obyek, di mana hanya sebagain (8000 obyek) yang dipajang dikala ini. Rijksmuseum sendiri menempati sebuah bangunan rupawan yang dirancang oleh Pierre Cuypers (yang juga merancang Amsterdam Centraal Station, pantas seolah-olah bangunannya), dan pertama kali dibuka pada tahun 1885.

Rijksmuseum merupakan museum paling terkenal dan paling banyak dikunjungi di Belanda, dengan kunjungan diperkirakan mencapai 2,2 juta orang pada tahun 2013. Selain melihat koleksinya sendiri, museum ini juga memiliki taman yang menyenangkan dan bangunan rupawan untuk dikagumi dan diabadikan. Tak ketinggalan, museum ini juga memiliki toko suvenir dan cafe serta kemudahan lain untuk membuat anda lebih betah berlama-lama di sana. Tertarik ke Rijksmuseum? 

Alamat Rijksmuseum: Museumstraat 1, 1071 XX Amsterdam, Netherlands

Transportasi ke Rijksmuseum: 

Dari Central Station: Naik tram line 2 atau 5 (Rijksmuseum tram stop)

Dari Zuid Station: Naik tram 5 (Rijksmuseum tram stop)

Dari Sloterdijk Station: Naik tram 12 (Museumplein tram stop)

Dari Amstel Station: tram 12 (Museumplein tram stop), atau metro ke Weesperplein, kemudian tram 7 atau 10 (Spiegelgracht tram stop)

Dari Marnixstraat regional bus station: tram 7 atau 10 (Spiegelgracht tram stop), atau bus 145, 170, 172, 174 dan 197 (Rijksmuseum bus stop)

Dari Schiphol Amsterdam Airport: bus 197 (Rijksmuseum bus stop)

Jam Buka Rijksmuseum: 

Setap hari, sepanjang tahun: Pkl 09.00 – 17.00 (loket tiket tutup pkl 16.30).

Antrian mampu panjang pada jam-jam sibuk, yaitu antara pkl 11.00-15.00 setiap hari Jumat, Sabtu, Minggu, dan hari libur. 

Tulisan I amsterdam di depan Rijksmuseum

Harga tiket masuk Rijksmuseum:

Dewasa (19 tahun dan +): € 15

Anak-anak dan dewasa (-18 tahun): Gratis

Anda juga mampu masuk gratis bila sudah memiliki Museumkaart (Museum Card), dan tak perlu lagi antri lama-lama untuk membeli tiket.

Di mana beli tiket Rijksmuseum? Tiket mampu dibeli di counter tiket di Rijksmuseum atau beli online di websitenya. Atau beli saja Museumkaart atau I amsterdam City Card, dengan begitu anda mampu sekaligus masuk gratis ke banyak museum di Amsterdam.

Tempat wisata bersahabat Rijksmuseum: I amsterdam Letters, Van Gogh Museum, Stedelijk Museum, Diamond Museum, dan Royal Concertgebouw (Royal Concert Hall) yang semuanya ada di Museum Square.

Kalau New York punya Central Park, London punya Hyde Park, dan Madrid punya Retiro Park, maka Amsterdam punya Vondelpark. Vondelpark yakni taman kota paling terkenal sekaligus terluas di Amsterdam dengan luas mencapai 47 hektar. Taman yang dibuka pertama kali pada tahun 1865 ini terletak di sentra kota Amsterdam, dan berada di sebelah barat dari Leidse Square dan Museum Square. 

Vondelpark merupakan salah satu tempat wisata paling terkenal di Amsterdam, dan taman ini sangat populer baik di kalangan warga lokal maupun pengunjung. Diperkirakan terdapat kurang lebih 10 juta pengunjung tiap tahunnya. Ada banyak acara yang mampu kita lakukan di Vondelpark menyerupai jalan-jalan, bersantai menikmati keindahan taman, bermain, berjemur, piknik, bersepeda, sampai bermain skateboard. Di Vondelpark juga terdapat Museum Film (Filmmseum), playground, serta beberapa cafe dan restauran.

Tulisan I amsterdam di Vondelpark

Pada bulan Juni-Agustus, kita juga mampu menyaksikan banyak sekali pertunjukan di Vondelpark Open Theatre (Openluchttheater) ketika festival, menyerupai pertunjukan musikal, kabaret, dance, dan konser musik klasik serta pop. Pertunjukan outdoor ini sebetulnya gratis, meskipun kita dianjurkan untuk memberi perlindungan sebesar 1 euro. 

Selain pertunjukan di open theaternya, Vondelpark juga menjadi daerah beberapa event, salah satunya yang terkenal yakni freemarket atau vrijmarkt (sama menyerupai flea market/street market) yang digelar untuk merayakan Queen’s Day (sekarang King’s Day) yang merupakan hari kelahiran Raja/Ratu Belanda. Pasar ini biasanya sangat ramai dan terdapat banyak barang-barang unik serta banyak sekali macam permainan dan acara seru untuk anak-anak. 

Alamat Vondelpark: 1071 AA Amsterdam

Transportasi ke Vondelpark: Tram line 5 atau 1. Bus line 197 

Biaya masuk: gratis

De Dam atau Dam Square ialah alun-alun kota yang berada di sentra kota Amsterdam, Belanda. Alun-alun ini merupakan jantung kota Amsterdam dan menjadi sentra keramaian di kota ini. 

Dam Square menjadi salah satu tempat wisata paling terkenal dan paling ramai di Amsterdam alasannya ialah selain letaknya yang strategis, alun-alun ini juga dikelilingi oleh beberapa bangunan terkenal dan sering menjadi tempat banyak sekali event. Empat bangunan terkenal yang ada di Dam Square ialah Koninklijk Paleis Amsterdam (Royal Palace of Amsterdam), Nieuwe Kerk (New Church), museum lilin Madame Tussaud, dan pilar putih National Monument. 

Koninklijk Paleis Amsterdam

Saat ini Royal Palace of Amsterdam atau Koninklijk Paleis sudah tidak lagi ditinggali oleh keluarga kerajaan Belanda, tetapi masih sering menjadi tempat acara-acara resmi menyerupai penerimaan kunjungan negara. Istana yang dibangun pada tahun 1665 ini dibuka untuk umum jikalau sedang tak ada acara. 

Nieuwe Kerk, Amsterdam

Sementara Nieuwe Kerk yang ada disamping depan Royal Palace, merupakan gereja tertua kedua di Amsterdam setelah Oude Kerk (Old Church). Saat ini gereja kuno ini biasa dijadikan tempat pameran, serta menjadi tempat berlangsungnya upacara pelantikan raja/ratu Belanda serta tempat royal wedding menyerupai Westminster Abbey di London. Pengunjung mampu masuk ke gereja ini dan mengagumi keindahan interiornya serta bazar di dalamnya.

National Monument

National Monument ialah monumen berbentuk pilar berwarna putih yang ada di tengah Dam Square Amsterdam. Monumen ini diresmikan pada tanggal 4 Mey 1956 dan didirikan sebagai monumen peringatan untuk mengenang mereka yang gugur selama Perang Dunia II. Setiap tahunnya setiap tanggal 4 Mei, digelar upacara peringatan di depan monumen ini yang dihadiri oleh banyak pejabat terkemuka, termasuk perwakilan dari keluarga kerajaan Belanda.

Selain bangunan-bangunan terkenal tersebut, Dam Square dan area sekelilingnya juga menjadi salah satu sentra perdagangan dan kawasan belanja di Amsterdam dengan adanya jajaran cafe, toko, serta restauran, dan juga sejumlah tempat terkenal menyerupai tempat atau pabrik pengasahan berlian (Amsterdam Diamond Center), department store mewah Maison de Bonneterie dan De Bijenkorf, Magna Plaza shopping center, dan toko sigaret langsung Hajenius.

Selain itu, semenjak dulu sampai sekarang, Dam Square juga merupakan salah satu sentra ngumpul-numpul dan nongkrongnya warga lokal Amsterdam dan juga pengunjung. Selain sering menjadi tempat event, pertunjukan dari para seniman dan penampil jalanan juga menjadi pemandangan umum di Dam Square. Seperti banyak alun-alun di Eropa, di Dam Square juga ada banyak burung merpati yang semakin turut meramaikan alun-alun populer ini. So, mampir ke sini ya, kalau ke Amsterdam!

Dam Square: tampak Royal Palace dan Nieuwe Kerk

Transportasi ke Dam Square Amsterdam: 

Tram: Line 1, 2, 4, 5, 9, 14, 16, 24 atau 25 (Dam stop)

Jalan kaki: 5 menit dari Centraal Station

Royal Palace of Amsterdam

Harga tiket Royal Palace of Amsterdam: 

Dewasa: €10

Remaja dan belum dewasa (0-17 tahun): Gratis

Official website: www.paleisamsterdam.nl

Nieuwe Kerk

Jam buka Nieuwe Kerk: Senin-Sabtu, pkl 10-18.00 (Kamis tutup pkl 22.00)

Harga tiket Nieuwe Kerk: 

Dewasa: €10

6-15 tahun: €7.50

0-5 tahun: Gratis

Official website: www.nieuwekerk.nl

Molen De Gooyer atau De Gooyer Windmill adalah satu dari 8 kincir angin kuno yang masih tersisa di sentra kota Amsterdam. Kincir ini terletak di antara Funenkade dan Zeeburgerstraat, alasannya itu dikenal juga dengan nama Funenmolen.

De Gooyer Windmill menjadi yang paling terkenal di antara 7 kincir angin di Amsterdam lainnya alasannya lokasinya yang paling akrab dengan daerah bersejarah kota Amsterdam dan juga paling mudah dicapai oleh wisatawan alasannya tak jauh dari Maritime Museum, yang juga merupakan salah satu tempat wisata terkenal di Amsterdam. Selain itu De Gooyer Windmill juga merupakan kincir angin kayu paling tinggi di Belanda. 

De Gooyer Windmill bergotong-royong dibangun pada tahun 1725, dan gres dipindahkan ke lokasinya yang sekarang pada tahun 1814. Dulu kincir angin ini berfungsi sebagai tempat penggilingan tepung dan jagung, dan terakhir beroperasi pada awal masa 20.

Saat ini De Gooyer Windmill telah ditetapkan sebagai salah satu monumen nasional Belanda, dan merupakan milik pemerintah kota Amsterdam. Sayangnya, bangunan kincir ini tidak mampu diakses oleh pengunjung, alasannya itu kita hanya mampu menikmati kincir ini dari luar. 

Meskipun demikian, kincir angin De Gooyer tetap menjadi salah satu tujuan wisata popular di Amsterdam. Apalagi kincir ini juga berdiri berdampingan dengan tempat pembuatan bir (brewery) yang cukup terkenal yaitu Brouwerij 't IJ. Brewery ini menempati bekas bangunan pemandian umum buatan tahun 1911, dan di sini anda mampu menikmati bir segar pribadi dari tempat pembuatannya (seperti wine testing yang populer di Perancis atau Italia). 

Anda juga mampu mengikuti tur melihat proses pembuatan bir-nya sendiri. Selain bir, testing bar Brouwerij 't IJ juga menunjukkan aneka makanan kecil sebagai sobat minum. Bagi yang tidak minum bir, tersedia juga wine, dan jus buah-buahan menyerupai aple dan pir. Tersedia tempat duduk di luar ketika cuaca sedang bagus, khususnya pada ekspresi dominan panas.

Selain akrab Brouwerij 't IJ, De Gooyer Windmill juga memiliki letak yang strategis yaitu di tepi kanal Nieuwe Vaart sehingga terlihat terperinci oleh pengunjung yang sedang menyusuri kanal Nieuwe Vaart di atas perahu.

Alamat De Gooyer Windmill: Funenkade 5, 1018 AL Amsterdam

Alamat Brouwerij 't IJ: Funenkade 7, Amsterdam

Transportasi ke De Gooyer Windmill dan Brouwerij 't IJ:

Dari Centraal Station: Naik bus line/jalur/nomor 22 (Indische buurt), turun di Oostenburgergracht stop.

Dari city center: Naik tram line 10 (turun di Hoogte Kadijk stop) atau tram line 14 (turun di Pontanusstraat stop)

Naik sepeda atau perahu.

Jam buka Brouwerij 't IJ: Setiap hari termasuk hari libur, pkl 14.00-20.00. 

Tour Brouwerij 't IJ:

Tur ada setiap hari Jumat, Sabtu, dan Minggu, pkl 15.30 (tur dalam bahasa Inggris) dan pkl 16.00 (bahasa Belanda). Tur berlangsung selama 30 menit. Harga tiket: € 4,50 (sudah termasuk segelas bir)

Website: www.brouwerijhetij.nl/

Artikel Terkait:

De Waag, Amsterdam

Hop-on Hop-off Bus yaitu bus wisata keliling kota yang memungkinkan kita untuk naik-turun sesuka hati selama periode tertentu, hanya dengan membeli 1 tiket/pass. Bus ini biasanya terdiri dari 2 tingkat (double decker bus), dengan dek adegan atas terbuka. Bus Hop-on Hop-off atau city sightseeing tour banyak dijumpai di kota-kota besar di Eropa, Amerika Serikat, Australia, bahkan di Asia menyerupai Singapore dan Hong Kong, dan juga Dubai dan Sharjah (Uni Emirat Arab)! Prinsipnya sama. Semua bus Hop-on Hop-off ini akan membawa kita keliling kota dengan rute yang dirancang khusus sehingga melewati hampir semua tempat wisata terkenal di kota tersebut.

Bus jenis bus hop-on hop-off ini sangat sering menjadi pilihan wisatawan sebab selain berkhasiat sebagai alat transportasi, bus ini juga pribadi akan berhenti di akrab tempat-tempat wisata yang kita tuju sehingga akan membuat jalan-jalan kita lebih mudah dan hemat waktu. Hal ini tentu sangat membantu para wisatawan yang pada umumnya memiliki waktu terbatas di sebuah kota, tetapi ingin memanfaatkan waktu mereka sebaik mungkin dengan melihat dan mengunjungi lebih banyak tempat.

Menggunakan bus hop-on hop-off (hoho) ini juga sangat mudah. Tinggal berhenti di tempat wisata yang anda mau, lalu setelah jalan-jalan anda selesai, tinggal mencegat bus hoho lain di tempat anda berhenti tadi untuk menuju ke tujuan wisata anda selanjutnya. Begitu seterusnya, anti ribet dan anti nyasar :D. Berbeda kalau anda naik naik metro, subway, ataupun bus konvensional yang terkadang mengharuskan anda berganti-ganti jalur untuk hingga tujuan. Lengkap dengan banyaknya jalur, stasiun, dan segala seluk beluknya yang kompleks :D. Belum lagi kalau stasiun tempat anda turun ternyata cukup jauh dari tempat wisata. Perlu tenaga dan lebih banyak waktu lagi untuk jalan. Nah dengan pertimbangan tersebut, bus HOHO ini tentu saja sangat membantu kita untuk pergi dari satu tempat ke tempat lainnya, di sebuah kota gres yang segalanya masih absurd dan belum familiar. Mulai dari bahasa, mata uang, tata letak kota, stasiun, hingga jalur transportasi.

Selain itu, sebab hanya 1 kali membeli tiket, andapun tak perlu berulang-ulang mengeluarkan uang tunai, pakai kartu kredit, atau mengacak-acak dompet setiap kali akan naik :p. Tinggal tunjukkan tiket atau Pass yang anda punya ke sang sopir dan andapun diinjinkan untuk masuk. Praktis kan. Dengan naik bus Hop-on Hop-off ini anda juga mampu menerima keuntungan menyerupai ikut tour. Karena selain melewati berbagai tempat wisata, bus ini juga menyediakan map gratis, leaflet, serta audio guide multilingual (kadang professional guide) yang memberi isu ihwal tempat-tempat wisata yang dilewati. Kaprikornus kalau tanpa turun, anda mampu melihat highlight wisata sebuah kota dengan bus ini in almost no time. Bayangkan, hanya dalam waktu 1-2 jam saja (per loop), anda mampu melihat hampir semua tempat wisata terkenal di satu kota. Oke kan?

Meskipun ada puluhan tempat wisata dalam rute Bus Hop-on Hop-off, anda tak harus berhenti di setiap tempat wisata atau pemberhentian. Melainkan mampu tanpa berhenti menyerupai dikatakan di atas, atau anda mampu pilih hanya berhenti di tempat wisata yang anda mau. Karena itulah bus ini fleksibel. Namun kalau anda mau berhenti di semua tempat, itu juga tidak dilarang. Pokoknya sesuka anda. Mau tur saja (tanpa berhenti) di loop pertama lalu gres berhenti di loop di kedua juga bisa. Dengan demikian anda mendapat gambaran utuh atau highlight semua tempat wisatanya dulu, gres turun di tempat-tempat yang anda minati atau dirasa menarik kemudian. Dengan demikian jadi tak ada yang terlewat :).

Okelah, sudah cukup ya pembukaannya (ebusyet... sudah sepanjang ini gres pembukaan? Iyalah :p). Sekarang kita masuk ke intinya, yaitu Bus Hop-on Hop-off yang ada di kota-kota wisata di Eropa menyerupai London, Paris, Roma, Barcelona, Madrid, dll. Let's checkin' it out!

1. London Original Tour Hop-on Hop-off Bus

Bus ini akan membawa anda keliling kota London dan melewati tempat wisata terkenal di london menyerupai Menara Jam Big Ben, Houses of Parliament, London Eye, Tower Bridge, Buckingham Palace, Hyde Park, Westminster Abbey, Madam Tussauds, Regent’s Park, Oxford Street, Piccadilly Circus, National Gallery, Trafalgar Square, Covent Garden, Paul’s Cathedral, Tower of London, Shakespeare’s Globe, Millennium Bridge, dan puluhan tempat wisata lainnya (lihat daftar selengkapnya).

London Hop-on Hop-off bus memiliki 3 rute yaitu Red, Yellow, dan Blue (masing-masing 2 jam 1 loop), plus 3 rute Transport Link yaitu Black, Green, Purple. Dengan tiket Bus HOHO ini kita juga mampu naik gratis kapal pesiar sungai Thames (operator: City Cruises), dan 3 tur jalan kaki yaitu Changing of the Guard Istana Buckingham, Jack the Ripper, dan Rock 'n' Roll Walking Tour. Semua info lengkapnya mampu anda baca di sini.

Harga tiket London Original Tour Hop-on Hop-off Bus *:

Dewasa, 1 hari: 43.71 USD

Keberangkatan:

Pkl 08.30-17.00, setiap 15-20 menit sekali

Naik turun di lebih dari 50 tempat pemberhentian/stop

*harga dapat berubah sewaktu-waktu

Tiket mampu dibeli di Visitor Center di Trafalgar Square dan 4 tour starting point lainnya atau booking online.

2. Paris L'Open Tour Hop-On-Hop-Off Bus

Bus ini akan membawa anda keliling kota Paris dan melewati tempat wisata terkenal di Paris menyerupai Menara Eiffel, Champ de Mars, Champ Elysees, Arc de Triomphe, Trocadero, Louvre Museum, Tuileries Gardens, Notre Dame, Conciergerie, Musee d'Orsay, Pont des Arts, Place de la Concorede, Grand Palais, Petit Palais, Les Invalides, Musee Rodin, dan puluhan tempat wisata lainnya (lihat daftar selengkapnya).

Paris L'Open Tour memiliki 4 rute yang saling terhubung yaitu Paris Grand Tour (1 loop: 2 jam), Bastille-Bercy (1 loop: 60 menit), Montmartre-Grands Boulevards (60 menit), dan Montparnasse - Saint-Germain (60 menit). Info lengkapnya mampu anda baca di sini.

Harga tiket Paris L'Open Tour Hop-On-Hop-Off Bus*:

Dewasa, 1 hari: 45.06 USD

Dewasa, 2 hari: 50.69 USD

Dewasa, 3 hari: 56.33 USD

Keberangkatan:

April-Oktober: Pkl 09.30-20.30, setiap 10 menit sekali

November-Maret: Pkl 9:30-18.30, setiap 30 menit sekali

Naik turun di 50 tempat pemberhentian/stop

*harga dapat berubah sewaktu-waktu

Tiket mampu dibeli pribadi di atas bus HOHO L'Open Tour atau booking online di sini.

3. Paris Big Bus Tour/Les Cars Rouge

Les Cars Rouges atau sekarang disebut sebagai Paris Big Bus Tour yaitu operator bus hop-on hop-off lainnya di Paris selain L'Open Tour. Bus ini akan membawa anda keliling kota Paris dan melewati tempat wisata terkenal di Paris menyerupai Menara Eiffel, Champ de Mars, Louvre Museum, Tuileries Gardens, Arc de Triomphe, Notre Dame, Musee d'Orsay, Trocadero, Grand Palais, Pont des Arts, dan tempat wisata lainnya (lihat daftar selengkapnya). Bedanya dengan L'Open Tour, cakupan area Big Bus Tour lebih sedikit. Selain itu hanya ada 1 rute (1 loop: 2 jam 15 menit). Baca selengkapnya di sini.

Harga tiket Paris Big Bus Hop-on Hop-off*: 

Dewasa, 1 hari: 29.00 Euro

Dewasa, 2 hari: 33.00 Euro

Keberangkatan:

Pkl 09.30-19.10

Naik turun di 10 tempat pemberhentian.

*harga dapat berubah sewaktu-waktu

Tiket mampu dibeli di setiap stop/pemberhentian Big Bus Tour atau Paris Pass, jadi anda mampu naik gratis kalau sudah memilikinya.