BEST ADVENTURE TRIP

New Post

Rss

Showing posts with label Place de la Concorde. Show all posts
Showing posts with label Place de la Concorde. Show all posts
Place de la Concorde: Alun-alun Paling Terkenal di Paris

Place de la Concorde: Alun-alun Paling Terkenal di Paris

alun cantik bernebtuk oktaginal ini merupakan alun Place de la Concorde: Alun-alun Paling Terkenal di Paris

Place de la Concorde yakni alun-alun paling terkenal di Paris yang terletak di antara Tuileries Gardens dan Champs Elysées. Alun-alun cantik bernebtuk oktaginal ini merupakan alun-alun utama dan yang terluas di Paris. Ingin tahu apa saja yang ada di alun-alun ini?

Place de la Concorde didesain oleh Jacques Gabriel pada tahun 1755 sebagai alun-alun berbentuk oktagonal yang dibatasi oleh parit. Alun-alun ini dibuat mengelilingi patung Raja Louis VX yang dibuat sebelumnya pada tahun 1748, sehingga daerah ini pun dinamakan Place Louis XV.

Saat terjadi Revolusi Perancis tahun 1792, patung Louis XV dirobohkan dan digantikan dengan sebuah patung gres berjulukan Liberte (kebebasan). Nama alun-alun pun kemudian bermetamorfosis Place de la Révolution dan di tengah alun-alun dipasang kapak guillotine. Di sinilah Raja Louis XVI dihukum penggal pada 21 Januari 1793. Tokoh penting lain yang juga dipenggal di sini yakni istrinya, Ratu Marie Antoinette, dan Princess Élisabeth.

Kapak guillotine, yang hanya dalam waktu dua tahunan telah memenggal 1119 orang, kemudian dipindahkan dari alun-alun pada tahun 1795. Setelah Revolusi Perancis alun-alun ini berubah nama menjadi Place de la Concorde dan sempat beberapa kali berganti nama. Hingga karenanya kembali dinamai Place de la Concorde pada tahun 1830 dan bertahan sampai sekarang.

Obelisk
Salah satu yang menjadi fitur Place de la Concorde yakni sebuah Obelisk Mesir setinggi 23 m yang berdiri di tengah alun-alun. Obelisk berusia 3.300 tahun ini didirikan di Place de la Concorde pada tahun 1836 dan merupakan salah satu dari dua obelisk yang dihadiahkan oleh raja muda Mesir tahun 1829. Satu Obelisk lainnya, alasannya yakni terlalu berat dan sulit diangkut, tetap berada di Mesir dan karenanya dikembalikan lagi kepada Mesir pada tahun 1990an.

Dikeempat sisi Obelisk dhiasi oleh ukiran-ukiran hieroglif yang menggambarkan pemerintahan pharaoh Ramses II dan Ramses III. Sementara di bab tumpuannya, terdapat gambar-gambar yang menjelaskan peralatan yang digunakan zaman dulu untuk mengangkut dan memasang Obelisk seberat 250 ton ini.

Air Mancur
alun cantik bernebtuk oktaginal ini merupakan alun Place de la Concorde: Alun-alun Paling Terkenal di Paris

Selain Obelisk, terdapat dua air mancur (fountain) yang menghiasi Place de la Concorde, yaitu La fontaine des Mers dan Elevation of the Maritime. Dua air mancur ini terletak di sisi utara dan selatan Obelisk, dan membentuk garis lurus dengan Rue Royale. Perancangnya, yakni Jacques Ignace Hittorff, seorang arsitek yang telah mempelajari seni arsitektur dan air mancur Italia selama 2 tahun. (Italia memang negara yang penuh dengan air mancur dan patung :D)

Jadi tidak mengherankan jikalau bentuk dan letak air mancur di Place de la Concorde banyak dipengaruhi oleh air mancur di Roma. Khususnya air mancur di Piazza Novana dan Piazza San Pietro, di mana air mancur di dua alun-alun ini juga terletak segaris dengan Obelisk.

Air mancur di alun-alun ini memiliki tema sungai dan laut, dan dibuat dengan bentuk dasar yang sama: 6 patung Triton terletak di sekeliling pinggir bak sambil memegang ikan yang menyemburkan air, 6 patung kiasan duduk di air mancur bab bawah dan dipayungi piringan pertama, dan 4 patung lain berdiri di atas dan piringan kedua yang berbentuk menyerupai piring terbalik.

Air mancur La fontaine de Mars terletak di sebelah utara dan didedikasikan untuk sungai. 6 patung yang duduk di bawah menggambarkan ‘Rhone dan Rhine’, ‘seni memanen bunga dan buah’, dan ‘menumbuhkan dan memanen anggur’. Sementara 4 figur di atas menggambarkan para jenius di bidang navigasi sungai, ingustri, dan agrikultur.

Elevation of the Maritime, yang terletak di sebelah selatan dan akrab dengan Sungai Seine, didedikasikan untuk laut. 6 patung di bawah menggambarkan laut Atlantik dan Mediterania, memanen karang, memanen ikan, mengumpulkan kerang, dan mengumpulkan mutiara. Sementara 4 patung di atas menggambarkan figur para jenius di bidang astronomi, navigasi, dan perdagangan.

Dua air mancur ini didominasi oleh warna hijau dan keemasan dan di sekelilingnya dihiasi oleh lampu-lampu bergaya vintage yang semakin memperindah alun-alun dan memberi nuansa romantis :D

Patung
Place de la Concorde yang berbentuk oktagonal ini juga ditandai oleh 8 patung di setiap sudutnya. Patung-patung ini mewakili 8 kota di Perancis yaitu Bordeaux, Brest, Lille, Lyon, Marseille, Nantes, Rouen dan Strasbourg. Kedelapan patung ini diprakarsai oleh Jacques-Ignace Hittorff, arsitek yang medesain ulang Place de la Concorde antara tahun 1833 – 1846.

Batas
alun cantik bernebtuk oktaginal ini merupakan alun Place de la Concorde: Alun-alun Paling Terkenal di Paris

Sebagai alun-alun utama yang terletak di tengah kota, Place de la Concorde dikelilingi oleh bangunan penting dan jalan masuk ke daerah wisata lain di kota Paris.
·      Utara. Di tepi utara alun-alun terdapat dua bangunan identik yang dipisahkan oleh Rue Royale di tengah-tengah. Bangunan di sebelah timur yakni gedung Kementerian Laut Perancis dan yang di sebelah barat yakni hotel mewah terkenal, Hôtel de Crillon. 
·      Selatan. Dari Place de la Concorde, ke arah selatan yakni istana Palais Bourbon yang terletak di seberang sungai Seine. Kedua sisi sungai dihubungkan oleh jembatan Pont de la Concorde.
·      Timur. Tepi alun-alun sebelah timur dibatasi oleh Galerie nationale du Jeu de Paume and Musée de l'Orangerie, yang keduanya terletak di taman Tuileries Garden.
·      Barat. Ke arah barat dari Place de la Concorde yakni jalan terkenal Champs-Élysées dengan Arch de Triomphe di kejauhan. Dan tentu saja, Menara Eiffel juga terlihat dari Place de la Concorde.

Sebagai alun-alun terkenal di Paris, Place de la Concorde juga sering menjadi setting lokasi film dan novel. Salah satunya yakni film The Devil Wears Prada, film bertema fashion yang dibintangi Anne Hathaway. Di film ini, Andrea Sachs melempar handphone-nya ke dalam salah satu bak air mancur di Place de la Concorde. Karya populer lain yang menimbulkan alun-alun ini sebagai setting yakni film Star Trek, dan novel Tender is the Night karangan F. Scott Fitzgerald (yang juga mengarang novel The Curious Case of Benjamin Button).

So, pastikan Place de la Concorde menjadi alun-alun pertama yang kau kunjungi dikala jalan-jalan ke Paris. Bukan cuma worth a visit tapi recommended!

Artike Terkait:
Alun-alun Place des Vosges, Paris

Baca juga:
Daftar lengkap daerah wisata terkenal di Perancis

Copyright © 2012 Best Adventure Trip All Right Reserved
Blog Serba Ada