Gedung Sate Bandung, Wisata Bersejarah Bandung Yang Melegenda
Tempat Wisata Di Bandung – Salah satu tempat wisata yang cukup populer di kalangan wisatawan baik lokal maupun luar negeri yakni Gedung Sate. Jika melihat namanya jangan berharap bahwa tempat ini merupakan sebuah gedung yang menjual sate atau semacamnya. Namun jauh dari itu Gedung Sate ini merupakan sebua sebuah bangunan pemerintahan yang sangat bersejarah dan memiliki makna yang mendalam dalam perjalanan sejarah Kota Bandung. Terlebih lagi, jikalau kita melihat Gedung Sate ini sebagai sebuah bangunan, maka gaya arsitektur gedung ini sangatlah unik alasannya yakni dipadukan dari aneka macam gaya arsitektur dunia. |
Gedung Sate Bandung (Image By : wikimedia.org) |
Nama Gedung Sate ini sendiri sekali lagi bukan alasannya yakni gedung ini merupakan sebuah gedung tempat jual sate atau bentuk gedungnya yang berbentuk ibarat sater, namun alasannya yakni gedung ini memiliki salah satu ciri khas yang sangat unik dimana dalam gedung ini terdapat ornamen 6 tusuk sate yang ada terletak di atas menara sentral. Jumlah ornamen tusuk sate yang berjumlah 6 ini sendiri gotong royong merupakan lambang dari 6 juta Gulden. Dimana jumlah 6 Golden ini merupakan dana yang digunakan untuk membangun gedung yang memiliki ciri khas berwarna putih ini.
Tempat Wisata Di Bandung yang berjulukan Gedung Sate ini sendiri awal dibangun pada tahun 1920 tahun yang lalu dan memiliki nama asli Gouvernemens Bedrijven (BG). Meski telah dibangun semenjak puluhan tahun yang lalu, namun bangunan yang disebut-sebut sebagai “Gedung Putih”nya Bandung ini sampai dikala ini masih bisa berdiri dengan kokoh. Dan dikala ini, Gedung Sate ini dijadikan sebagai pusat pemerintahan Kota Bandung. Sebenarnya penggunaan fungsi Gedung Sate sebagai gedung pemerintahan di amsa sekarang ini tak jauh beda dengan masa-masa dahul, alasannya yakni memang tujuan pembangunan Gedung Sate yang dilakukan oleh Johanna Catherine Coops bersama dengan Petronella Roelefsen sebagai peletak kerikil pertama di tahun 1920, yakni sebagai pusat pemerintahan.
Meski dijadikan sebagai gedung pemerintahan, namun Gedung Sate ini juga memiliki fungsi sebagai tempat wisata yang tentunya dengan mudah dapat dikunjungi oleh para wisatawan meski gedung juga digunakan sebagai pusat pemerintahan. Satu hal lagi yang unik dari Gedung Sate ini yang membuatnya berbeda dengan gedung pemerintahan pada umumnya yakni unsur pelengkapnya yang dapat memanjakan para wisatawan ibarat taman yang cantik yang bahkan dapat digunakan untuk foto pengantin sekalipun. Namun alasannya yakni gedung ini yakni gdung pemerintahan, maka jikalau ingin berkunjung ke Gedung Sate ini, anda harus terleih dahulu meminta ijin kepada para staf.
Beberapa hal yang menarik dari Gedung Sate yang membuatnya menjadi salah satu Tempat Wisata Di Bandung yang populer yakni adanya seperangkat gamelan khas Sunda yang akan pertama kali pangunjung temui. Dan selanjutnya anda akan menyusuri gedung-gedung yang seringkali digunakan untuk program spesial dan program kenegaraan. Tak hanya itu saja, di dalam gedung Gedung Sate ini juga terdapat aneka macam macam cinderamata dan aneka macam prasasti dari provinsi Jawa Barat.
Jika kita berbicara mengenai Gedung Sate, maka memang seringkali dikaitkan dengan misteri dan dongeng horor. Ini tentu bukan hal yang aneh, selain alasannya yakni bangunannya sangat besar, usia gedung ini juga telah mencapi 1 abad sehingga cukup pantas jikalau disebut sebagai bangunan tua. Beberapa cerita-cerita horor yang melingkupinya yaitu adanya lorong diam-diam yang dikatakan berada di bawah tanah yang bisa menghubungkan antara Gedung Sate dengan Gedung Pakuan, adanya sosok kakek botak berjenggot panjang yang pernah sekejab terlihat di dalam Gedung Sate lalu menghilang begitu saja, adalagi ihwal sebuah pohon menyeramkan yang terletak di halaman belakang Gedung Sate yang di peracaya ada penhuninya, lalu ada juga dongeng mengenai kisah ditemukannya 7 jenasah terkubur di halaman Gedung Sate yang kemudian di gali dan dikuburkan kembali di Taman Makam {ah;awan Cikuta, namun diperkirakan masih ada jenasah lain yang tertinggal lantaran seringkali muncul penampakan cowok dengan berpenampilan kuno yang berjalan-jalan di tempat Gedung Sate dikala hari sudah mulai gelap.
Untuk dapat menuju ke Gedung Sate yang terletak di Jalan Diponegoro Nomor 22, Bandung ini, maka para pengunjung tak perlu merasa resah alasannya yakni selain Gedung Sate ini berada di pusat Kota dengan nama yang telah sangat populer, namun juga banyak jalur yang dapat dipilih, baik itu dari jalur udara maupun dengan kendaraan pribadi. Bagi yang melalui jalur udara diawali dari kota anda yang menggunakan sarana pesawat terbang menuju ke Bandung. Tiba di bandara maka perjalanan dilanjutkan menuju Gedung Sate dengan taksi atau angkutan DAMRI Depati Ukur melalui Lewi Panjang lalu turun di balai kota. Selanjutnya jikalau anda memilih menggunakan kendaraan pribadi maka lebih enak jikalau berpatokan dari Jakarta jalan Tol gatot subroto lalu gelora selanjutnya melewati tol cikampek lalu masuk ke tol cipularang (sadang,purwakarta,bandung) kemudian tol padalarang/cileunyi) dan keluar memasuki tol pasteur (cimahi/pasteur/lembang) lalu lanjut jl. Dr junjunan kemudian jalan layang pasupati tiba di jl. Surapati gres belok kanan ke jl.sentot alybasah lalu belok kanan ke jl.Diponegoro. mulai dari jalan ini disini anda sudah bisa melihat gedung sate. Dan bila anda menggunakan angkutan umum, maka naiklah angkot dari perempatan Jalan Ir. Juanda dan Jl. Sulanjana dengan arah tujuan Cicaheum lalu eksklusif turun di depan Gedung Sate. Waktu perjalanan yang anda tempuh juga sangat sebentar yaitu hanya 5 menit saja.
Salah satu pendukung destinasi wisata yang menimbulkan gedung sate ini menjadi salah Tempat Wisata Di Bandung yang cukup populer alasannya yakni didukung dengan aneka macam kemudahan salah satunya yakni hotel atau penginapan. Beberapa pilihan hotel atau penginapan diantaranya yaitu
Cilamaya Street no. 1, Bandung 40115 , Indonesia. Jaraknya kurang dari 3 mil dari Gedung Sate
Jl. LLRE. Martadinata (Riau) no. 56, Bandung 40153, Indonesia. Jaraknya kurang dari 3 mil dari Gedung Sate
- Jl. Madura no. 6, Bandung 40115, Indonesia. Jaraknya kurang dari 3 mil dari Gedung Sate
Jl.L.L.R.E. Martadinata No.62, Bandung 40115, Indonesia. Jaraknya kurang dari 3 mil dari Gedung Sate
Jl. Bahureksa no. 3, Bandung 40115, Indonesia. Jaraknya kurang dari 4 mil dari Gedung Sate
Jl. Sultan Tirtayasa no. 5, Bandung 40115, Indonesia. Jaraknya kurang dari 4 mil dari Gedung Sate
Jl. Aceh no 71A, Bandung 40115, Indonesia. Jaraknya kurang dari 3 mil dari Gedung Sate
Jalan Cihampelas No 23-25 | West Java, Bandung 40171, Indonesia. Jaraknya kurang dari 1 mil dari Gedung Sate