BEST ADVENTURE TRIP

New Post

Rss

Piccadily Circus: Alun-alun di Pusat Perbelanjaan dan Hiburan di London

Piccadily Circus: Alun-alun di Pusat Perbelanjaan dan Hiburan di London

Statusnya sebagai bundaran sentra persimpangan lalu lintas dan letaknya yang akrab area per Piccadily Circus: Alun-alun di Pusat Perbelanjaan dan Hiburan di London

Statusnya sebagai bundaran sentra persimpangan lalu lintas dan letaknya yang akrab area perbelanjaan dan hiburan, membuat Piccadily Circus menjadi ruang publik yang ramai dan sibuk. Kerlap-kerlip lampu neon dari papan reklame yang dulu memenuhi area ini juga membuat Piccadily Circus mirip dengan Times Square di New York.

Piccadily Circus ialah bundaran sentra persimpangan jalan yang terletak di area perbelanjaan dan hiburan utama di West End, London. Bundaran ini ibarat alun-alun kecil dan merupakan sentra persimpangan jalan Shaftesbury Avenue, Haymarket, Coventry Street, dan Glasshouse Street. Statusnya sebagai sentra persimpangan lalu lintas dan letaknya yang akrab area perbelanjaan dan hiburan, membuat Piccadily Circus selalu menjadi ruang publik yang ramai dan sibuk, dan menjadi salah satu destinasi wisata di Inggris yang menarik banyak turis.

Piccadilly Circus dibuat pada tahun 1819 untuk menghubungkan Regent Street dan jalan sentra perbelanjaan Piccadily. Jalan Piccadily sendiri dulu dikenal sebagai Piccadily Hall yang namanya berasal dari sebuah rumah milik Robert Baker, seorang penjahit yang terkenal menjual ‘piccadily’, istilah yang digunakan untuk menyebut banyak sekali macam kerah baju. Sedangkan ‘circus’ berasal dari bahasa Latin yang berarti ‘circle’ atau bundaran di tengah persimpangan jalan. Meskipun disebut bundaran, Piccadily Circus yang sekarang sebetulnya sudah tidak lagi berbentuk bundar, yaitu semenjak dibuatnya jalan Shaftesbury Avenue pada tahun 1886.

Statusnya sebagai bundaran sentra persimpangan lalu lintas dan letaknya yang akrab area per Piccadily Circus: Alun-alun di Pusat Perbelanjaan dan Hiburan di London
Piccadily Circus tempo doeloe :D
Salah satu yang paling terkenal dan menjadi ciri khas Piccadily Circus ialah papan reklame elektrik dengan nyala lampu neon mirip yang mampu kita jumpai di daerah perbelanjaan di Tokyo dan Hongkong, atau Times Square di New York. Dulu, dinding-dinding bangunan di sekeliling Piccadily Circus dipenuhi oleh papan iklan/reklame warna-warni yang membuat bundaran ini mirip skala kecilnya Time Square di New York. Namun sekarang hanya tinggal satu bangunan yang penuh dengan reklame, dan sebagian besar bukan papan reklame tradisional melainkan layar elektronik dengan display iklan yang sering dan mudah berganti.

Sejak dibangun, Piccadily Circus menjadi tempat persimpangan lalu lintas yang sibuk, mengingat letaknya yang strategis di antara salah satu daerah perbelanjaan dan hiburan utama kota London. Saat ini, Piccadily Circus dikelilingi oleh beberapa daya tarik wisata populer mirip Saftesbury Memorial, Criterion Theatre, London Pavillion, dan sejumlah toko retail besar. Salah satu toko retail yang populer di kalangan turis ialah Lilywhites yang menjual perlengkapan olahraga dan sering menunjukkan diskon, termasuk kaos pemain sepak bola internasional dengan diskon sampai 90%. Selain itu, sejumlah kafe dan klub malam juga turut meramaikan daerah Piccadily Circus dan juga daerah lain di dekatnya, yaitu Soho.

Saftesbury Memorial
Terletak di sisi barat daya Piccadily Circus ialah Saftesbury Memorial, sebuah monumen peringatan yang berupa air mancur. Saftesbury Memorial Fountain didirikan di Piccadily Circus antara tahun 1892–1893 untuk memperingati agresi kedermawanan Lord Saftesbury, seorang filantropis sekaligus politikus terkenal pada zaman Ratu Victoria. Air mancur ini dulu terletak di tengah Piccadily Circus namun kemudian dipindahkan ke posisinya yang sekarang setelah Perang Dunia ke-2.

Di bab puncak air mancur berbahan perunggu ini terdapat sebuah patung ‘Enteros’ berbahan aluminium. Patung ini merupakan patung pertama di dunia yang terbuat dari aluminium. Enteros ialah sosok tuhan Yunani ‘God of Selfless Love’ yang di sini digambarkan memiliki kedua sayap di punggungnya serta memegang busur dan panah. Meskipun oleh pembuatnya, Alfred Gilbert, patung ini dibuat untuk menggambarkan Enteros, tetapi patung tanpa busana ini lebih dikenal oleh khalayak umum sebagai Eros atau cupid, saudara kembar Enteros yang dikenal sebagai ‘God of Sensual Love’.

Criterion Theatre
Berdiri di sisi selatan Piccadily Circus ialah Criterion Theatre, sebuah gedung teater bau tanah yang masuk dalam Listed Building* grade II. Listed Building ialah bangunan-bangunan yang masuk dalam daftar English Heritage sebagai bangunan yang dilindungi alasannya ialah memiliki nilai sejarah atau arsitektural yang penting. Selain area box office, gedung teater berkapasitas 600 tempat duduk ini berada di bawah tanah dan mampu diakses oleh tangga yang menurun. Criterion Theatre pertama dibuka pada tahun 1874 dan sempat mengalami beberapa kali penutupan untuk renovasi termasuk proyek renovasi besar-besaran pada tahun 1989.

London Pavillion
Di sisi timur laut Piccadily Circus, yaitu di sudut persimpangan jalan Shaftesbury Avenue dan Coventry Street, terdapat London Pavilion, sebuah bangunan pertokoan yang dibangun tahun 1885. Sebelum menjadi pertokoan, bangunan ini dulu merupakan gedung pertunjukan musik, dan sempat juga beralih fungsi menjadi bioskop.

Stasiun bawah tanah Piccadily Circus
Bagi penggemar kereta bawah tanah London (aka ‘tube’), di Piccadily Circus juga terdapat stasiun kereta bawah tanah yang berada sempurna di bawahnya, dengan pintu masuk ke stasiun di setiap sudut bundaran. Piccadily Circus Underground Station berada di jalur Piccadily Line dan Bakerloo Line. Stasiun ini sepenuhnya berada di bawah tanah dan merupakan satu dari sedikit stasiun bawah tanah yang di atasnya tidak berdiri bangunan yang terkait nama stasiun. Stasiun bawah tanah Piccadily Circus pun masuk dalam Listed Building* grade II, yaitu daftar bangunan-bangunan bersejarah di Inggris yang dilindungi alasannya ialah dianggap memiliki nilai sejarah atau arsitektur yang penting.

*Listed Building ialah bangunan yang dilindungi di UK alasannya ialah dianggap memiliki nilai sejarah atau arsitektur yang penting

Alamat Piccadily Circus: West End, City of Westminster, London, England
Naik apa ke Piccadily Circus?
Kereta bawah tanah aka 'Tube'. Stasiun bawah tanah terdekat:
-         Piccadily Circus (Piccadily dan Bakerloo Line)

Artikel Terkait:
Trafalgar Square, Alun-alun Terpopuler di London

Trafalgar Square, Alun-alun Terpopuler di London

alun utama dan terluas di kota London dan dianggap sebagai jantung kota ini Trafalgar Square, Alun-alun Terpopuler di London

Trafalgar Square ialah alun-alun utama dan terluas di kota London dan dianggap sebagai jantung kota ini. Selain sebagai salah satu kawasan wisata terkenal di Inggris, Trafalgar Square juga populer sebagai kawasan perkumpulan komunitas, sentra perayaan malam tahun baru, lokasi syuting film, hingga kawasan demonstrasi. Ingin tahu ada apa saja di alun-alun beken ini?

Trafalgar square ialah alun-alun utama dan terluas di London dan dianggap sebagai jantung kota ini. Alun-alun ini terletak di London pusat, tepatnya di wilayah City of Westminster, London, di area yang dulu dikenal sebagai Caring Cross. Sebagai alun-alun terpopuler dan jantung kota London, Trafalgar Square dikelilingi oleh bangunan penting dan juga menjadi sentra persimpangan lalu lintas utama di kota London.

Trafalgar Square yang terlihat sekarang merupakan hasil rancangan Charless Barry, arsitek yang juga merancang Westminster Palace. Alun-alun ini dibuka untuk umum pada tahun 1844 meskipun gres benar-benar selesai dibangun setahun kemudian. Trafalgar Square dirancang sebagai ruang terbuka untuk keperluan kegiatan budaya dan upacara, dan dibuat di atas lahan yang dulu merupakan sangkar dan courtyard dari Palace of Whitehall. Alun-alun ini awalnya dinamakan Charing dan selanjutnya disebut Charing Cross setelah sebuah memorial dibangun melintasi alun-alun ini. Stasiun kereta api bawah tanah (aka ‘tube’) terdekat pun masih dinamakan Charing Cross. Nama alun-alun ini kemudian bermetamorfosis Trafalgar Square untuk memperingati kemenangan armada laut Inggris atas Perancis dalam Perang Trafalgar tahun 1805.

alun utama dan terluas di kota London dan dianggap sebagai jantung kota ini Trafalgar Square, Alun-alun Terpopuler di London

Saat ini, Trafalgar Square tidak pernah sepi dari pengunjung, baik warga lokal London atau turis mancanegara yang ingin berjalan-jalan atau sekedar bersantai. Lebih dari 15 juta orang mengunjungi Trafalgar Square tiap tahunnya. Sejak kurun pertengahan, alun-alun ini sudah digunakan sebagai sentra keramaian dan kawasan berkumpul, yang masih berlanjut hingga sekarang. Selain sebagai salah satu kawasan wisata populer di Inggris, Trafalgar Square juga populer sebagai kawasan perkumpulan komunitas, festival, demonstrasi, dan kawasan perayaan nasional menyerupai royal wedding dan malam tahun baru. Sebagai wajah khas alun-alun Inggris, Trafalgar Square sering pula digunakan sebagai lokasi syuting film dan juga program televisi yang mengambil setting lokasi negara Inggris.

Berkunjung ke Trafalgar Square, kita mampu melihat sejumlah struktur menghiasi alun-alun ini dan juga beberapa bangunan penting yang berada di sekeliling Trafalgar Square. Alun-alun ini berupa sebuah area terbuka dengan jalan di ketiga sisinya dan sebuah teras di sisi utara. Tiga jalan yang mengapit Trafalgar Square adalah: Strand (yang mengarah ke City of London) di sisi timur, Whitehall (yang mengarah ke Houses of Parliament) di sisi selatan, dan the Mall (yang menuju ke Istana Buckingham) di sisi barat daya. Beberapa bangunan penting juga mengelilingi Trafalgar Square, yaitu National Gallery (utara), St. Martin-in-the-Fields (timur laut), South Africa House (timur), dan Canada House (barat). Di terasnya yang berada di sebelah utara depan National Gallery juga terdapat cafe dan akomodasi umum.

alun utama dan terluas di kota London dan dianggap sebagai jantung kota ini Trafalgar Square, Alun-alun Terpopuler di London

Berikut struktur dekoratif dan bangunan yang ada di Trafalgar Square:

Nelson’s Column
Terletak di tengah Trafalgar Square ialah Nelson’s Column, sebuah pilar granit untuk memperingati Horatio Nelson, wakil laksamana yang memimpin armada Inggris pada Perang Trafalgar. Pilar granit setinggi 46 m ini dibangun tahun 1843 berdasarkan desain dari William Railton yang memenangkan kompetisi dan berhasil mengalahkan 123 desain lainnya. Di puncak pilar Nelson’s Column, berdiri Patung Lord Nelson setinggi 5,5 m yang dibuat oleh Edmund Hodges. Sementara di bab dasarnya, terdapat 4 patung singa yang ditambahkan kemudian pada tahun 1867. Bagian bawah Nelson’s Column juga ditempeli lempengan papan perunggu di keempat sisinya. Empat papan perunggu ini menggambarkan kemenangan Horatio Nelson pada perang Cape St Vincent, Nile, Copenhagen and Trafalgar, dan konon dibuat dari meriam Perancis hasil rampasan Perang Trafalgar.

Air Mancur
Di sebeleh utara di kedua sisi Nelson’s Column ialah dua air mancur setinggi 24 m yang juga menghiasi Trafalgar Square. Dua air mancur ini dibangun pada simpulan tahun 1930an berdasarkan desain dari Sir Edwin Lutyens. Air mancur sebelah barat didedikasikan untuk memperingati Lord Jellicoe, sementara yang sebelah kiri merupakan tanda peringatan bagi Lord Beatty.

Selain Nelson’s Column dan dua air mancur, di Trafalgar Square terdapat sejumlah patung tokoh terkenal yang tersebar di setiap sudut alun-alun dan juga beberapa kawasan lain di Trafalgar Square.

National Gallery, London
alun utama dan terluas di kota London dan dianggap sebagai jantung kota ini Trafalgar Square, Alun-alun Terpopuler di London

Berada di sisi utara Trafalgar Square ialah bangunan National Gallery bergaya neo klasik yang juga menjadi ciri khusus alun-alun ini. National Gallery didirikan tahun 1824 dan merupakan museum seni yang memiliki koleksi lebih dari 2300 lukisan. Lukisan-lukisan ini berasal dari periode pertengahan kurun 13 hingga kurun 19, termasuk karya para seniman terkenal menyerupai Vincent van Gogh, Pierre-Auguste Renoir, Leonardo da Vinci, dan Claude Monet. National Gallery berada di urutan ke-4 sebagai museum yang paling banyak dikunjungi di dunia. Karena koleksi National Gallery merupakan milik umum warga Inggris, susukan masuk ke koleksi utama museum ini tidak dikenakan biaya, alias GRATIS.

St. Martin-in-the-Fields
Di sebelah timur National Gallery, atau di sudut timur laut Trafalgar Square, berdiri St. Martin-in-the-Fields, sebuah gereja dengan gaya arsitektur unik yang dibangun tahun 1721. Gereja dengan menara putihnya yang besar ini menjadi model bayak gereja, khususnya gereja-gereja di Amerika Serikat.

Selain struktur-struktur dekoratif dan juga bangunan-bangunan di atas, di Trafalgar Square kita juga mampu menjumpai burung merpati liar layaknya alun-alun khas Eropa, meskipun tidak lagi sebanyak dulu. Dulu memberi makan merpati ialah salah satu kegiatan favorit pengunjung di Trafalgar Square, namun sekarang kegiatan ini dilarang oleh pihak otoritas setempat. Meskipun merupakan daya tarik tersendiri bagi para pengunjung dan bahkan dianggap menciptakan suasana romantis, namun kehadiran merpati yang banyak jumlahnya ini tidak terlalu disukai oleh otoritas Trafalgar Square dan City of Westminster. Merpati-merpati ini dianggap merugikan alasannya kotorannya mampu merusak pemandangan.

Bahkan di kawasan lain yang juga banyak merpatinya menyerupai St. Mark’s Square dan St. Mark’s Basilica di Venice, Itali, kawanan merpati dianggap sebagai duduk perkara alasannya menjadikan kerusakan pada lukisan mozaik gereja dan bangunan lain di sekitar alun-alun. Meskipun demikian, usaha untuk mengendalikan populasi merpati di kedua kawasan ini sepertinya tidak terlalu berhasil, terbukti dengan masih banyaknya merpati di sana, berebut kawasan dengan para pengunjung yang juga memadati alun-alun St. Mark’s Square :). Bebeda dengan St.Mark’s Square, di Trafalgar Square usaha untuk mengurangi populasi merpati sepertinya cukup berhasil, dan hanya menyisakan sedikit merpati di alun-alun ini. Merpati-merpati ini biasanya disewa untuk pembuatan film yang ingin menciptakan suasana romantis dan khas alun-alun Eropa :)

Alamat Trafalgar Square: City of Westminster, London, England
Bagaimana cara ke Trafalgar Square?
Bus: Line/Jalur 6, 9, 11, 12, 13, 15, 23, 24, 29, 53, 87, 88, 91, 139, 159, 176, 453.
Tube: stasiun bawah tanah terdekat:
-         Charing Cross (Northern dan Bakerloo Line. Memiliki pintu keluar di Trafalgar Square).
-         Embankment (District, Circle, Northern, dan Bakerloo Line)
-         Leicester Square (Northern dan Piccadilly line)

Artikel Terkait:
Piccadily Circus: Alun-alun di Pusat Perbelanjaan dan Hiburan di London
St. Mark Square Venice: Alun-alun Penuh Merpati di Venice, Italia

Baca Juga:
Daftar Tempat Wisata Terkenal di Inggris

Copyright © 2012 Best Adventure Trip All Right Reserved
Blog Serba Ada